INDOPOS.CO.ID – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengajak para perempuan agar meningkatkan skill dan kompetensinya. Sehingga memudahkan terserap oleh pasar kerja atau menjadi wirausaha.
Salah satu tantangan ketenagakerjaan saat ini, menurut dia, karena rendahnya tingkat pendidikan sumber daya manusia (SDM) Indonesia, khususnya perempuan.
“Rata-rata pendidikannya SMP ke bawah, dan ini jumlah perempuan lebih banyak. Jadi saya mengajak teman-teman perempuan membekali diri dengan skill dan kompetensi,” kata Menaker dalam keterangan, Senin (6/3/2023).
Menaker mengatakan, dalam meningkatkan kompetensi, para perempuan bisa mengikuti pelatihan vokasi yang diselenggarakan Balai Latihan Kerja (BLK). Pelatihan vokasi, menurut dia, memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pendidikan formal.
“Pelatihan vokasi memiliki durasi waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan pendidikan formal dan pelatihan vokasi berbasis demand driven (sesuai dengan kebutuhan industri),” bebernya.
“Menempa mereka melalui pelatihan vokasi karena tidak mengenal usia dan waktunya pendek. Jadi memungkinkan bagi teman-teman perempuan untuk meningkatkan kompetensi melalui pelatihan vokasi,” imbuhnya.(nas)