Wamenag Ingatkan Pentingnya Tanamkan Aqidah bagi Generasi Muda Muslim

wamenag

Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi. Foto: Kemenag untuk INDOPOS.CO.ID

INDOPOS.CO.ID – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi menuturkan, pelaksanaan Pekan Tilawatil Qur’an Radio Republik Indonesia (PTQ RRI) Nasional ke 53 merupakan bukti komitmen LPP RRI mengembangkan nilai-nilai moderasi beragama di Indonesia.

“Gema Musabaqah ini diharapkan bisa memberikan dampak sosial dan sentuhan syiar dakwah yang berkesan kepada masyarakat, di tengah dinamika dan tantangan keumatan dewasa ini,” ungkap Zainut Tauhid Sa’adi dalam keterangan, Minggu (2/4/2023).

Kegiatan ini, lanjut Wamenag, juga menjadi momentum untuk membangun kecintaan dan kesadaran umat Islam. Dengan mendalami esensi, makna dan hikmah yang terkandung dalam Al-Qur’an sebagai petunjuk yang lurus.

“Salah satu tantangan permasalahan yang perlu mendapatkan perhatian kita bersama adalah upaya membentengi generasi muda muslim dengan penanaman aqidah yang lurus dan pemahaman beragama yang benar,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Wamenag juga mengajak masyarakat Sulawesi Tenggara untuk menyukseskan program Tahun Kerukunan Umat Beragama yang telah dicanangkan Menteri Agama.

“Mari kita perkuat rasa kebangsaan, tebar semangat toleransi dan menjadikan Indonesia utamanya Sulawesi Tenggara menjadi barometer kerukunan umat beragama di dunia,” katanya.

“Mari kita mulai dengan menyukseskan pencanangan tahun 2023 sebagai tahun kerukunan umat beragama,” imbuhnya.

Sebelumnya, Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi membuka Pekan Tilawatil Qur’an Radio Republik Indonesia (PTQ RRI) Tingkat Nasional ke-53 2023, di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Pembukaan PTQ RRI Nasional ke 53 ditandai dengan pemukulan beduk oleh Wamenag didampingi Gubernur Sultra, Wagub Sultra, Direktur Utama LPP RRI, Forkopimda yang disaksikan oleh seluruh tamu undangan.

Untuk diketahui, PTQ RRI merupakan kolaborasi kerjasama dan sinergitas antar tiga pihak yakni, RRI sebagai penyelenggara, kemudian Pemprov Sultra sebagai tuan rumah dan didukung oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI. Pelaksanaan PTQ sendiri mulai dilaksanakan oleh RRI sejak 1968. (nas)

Exit mobile version