Terima Penasihat Presiden Palestina, Ini Kata Wamenag

Terima Penasihat Presiden Palestina, Ini Kata Wamenag - wamenag 3 - www.indopos.co.id

Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi menerima Penasihat Presiden Palestina untuk Urusan Keagamaan dan Hubungan Islam, Mahmoud Al-Habbasy. Foto: Kemenag untuk INDOPOS.CO.ID

INDOPOS.CO.ID – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi menerima kunjungan Penasihat Presiden Palestina untuk Urusan Keagamaan dan Hubungan Islam, Mahmoud Al-Habbasy di Kantor Pusat Kementerian Agama RI, Jakarta.

Turut hadir, Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, Kepala Bagian Kerja Sama Luar Negeri Kemenag, Khoirul Huda Basyir. “Kami merasa bersyukur dengan kunjungan ini, karena untuk memperkuat persaudaraan antara Indonesia dengan Palestina,” ujar Zainut Tauhid Sa’adi di Jakarta, Sabtu (15/4/2023).

Menurut dia, Indonesia dan Palestina memiliki hubungan sejarah dan tali batin yang sangat kuat. Sehingga bangsa Indonesia terus mengikhtiarkan kemerdekaan atas Palestina.

Lebih jauh Wamenag mengatakan, pemerintah Indonesia memberi kesempatan sebesar-besarnya bagi rakyat Palestina untuk dapat belajar di Indonesia, baik di lembaga perguruan tinggi maupun pesantren.

“Kami membuka peluang kepada pelajar-pelajar Palestina yang ingin melanjutkan pendidikan di negara kami. Kami memiliki 59 perguruan tinggi keagamaan negeri, 650 perguruan tinggi keagamaan swasta dan lebih dari 30 ribu pondok pesantren,” bebernya.

Ia mengatakan bahwa konstitusi Indonesia mewajibkan pemerintah dan rakyat Indonesia untuk terus mendukung kemerdekaan Negara Palestina. “Kami rakyat dan pemerintah Indonesia akan terus memberikan dukungan dalam bentuk diplomasi maupun dalam bentuk bantuan kemanusiaan. Membantu negara Palestina merupakan kewajiban dari konstitusi yang harus kami jalankan,” ungkapnya.

“Rakyat Indonesia memiliki kekuatan yang sangat besar dalam memberikan dukungan dalam bentuk bantuan kemanusiaan melalui ormas-ormas dan lembaga-lembaga keagamaan. Memang ini belum selesai dan akan terus kita perjuangkan bantuan untuk kemerdekaan Palestina,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Penasihat Presiden Palestina untuk Urusan Keagamaan dan Hubungan Islam, Mahmoud Al-Habbasy mengaku berterima kasih kepada pemerintah dan rakyat Indonesia atas segala dukungan dan bantuan untuk kemerdekaan Palestina.

“Kami menyampaikan terima kasih banyak kepada pemerintah dan rakyat Indonesia. Palestina sangat menghormati sekali kebijakan dan dukungan yang diberikan Indonesia terhadap isu-isu kemanusiaan yang ada di Palestina,” ujarnya.

Ia berharap upaya pemerintah Indonesia terus dilakukan baik melalui jalur diplomasi maupun forum-forum internasional. “Palestina sekarang masih dijajah oleh Zionisme. Penduduk Palestina sekarang banyak yang ditangkapi, banyak rakyat yang dikepung dan diintimidasi,” ungkapnya. (nas)

Exit mobile version