INDOPOS.CO.ID – Membangun peradaban melalui pendidikan tidak sekedar membahas kurikulum dan hasil belajar. Juga sebatas mengajar dan mendidik, namun melahirkan pembaharu yang akan menjawab tantangan zaman kini dan yang akan datang.
Pernyataan tersebut diungkapkan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Nunuk Suryani dalam keterangan, Sabtu (13/5/2023).
Menurut dia, pemikiran Ki Hadjar Dewantara tersebut dapat diwujudkan, salah satunya melalui pendidikan guru penggerak (PGP). “Angkatan 8 setidaknya 11.730 guru mengikuti PGP,” ungkapnya.
Menurut dia, program PGP merupakan program pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui pelatihan dan pendampingan yang berfokus pada kepemimpinan pembelajaran. Agar guru dapat menggerakkan komunitas belajar di sekitarnya dan mewujudkan Merdeka Belajar bagi peserta didik.
“Pendidikan Guru Penggerak ini bertujuan untuk mendorong guru-guru menjadi pemimpin pendidikan,” katanya.
“Guru bisa mewujudkan rasa aman, nyaman, dan bahagia bagi para peserta didik,” imbuhnya. (nas)