Jadi Agen Peningkatan Literasi Digital, Guru Dituntut Kuasai TIK

Jadi Agen Peningkatan Literasi Digital, Guru Dituntut Kuasai TIK - teknologi secara daring - www.indopos.co.id

Ilustrasi pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi secara daring. Foto: Kemdikbudristek untuk INDOPOS.CO.ID

INDOPOS.CO.ID – Guru dan tenaga pendidik dituntut mampu berpartisipasi meningkatkan literasi digital masyarakat. Yakni dengan menjadi pendamping pemanfaatan TIK (teknologi, informasi dan komunikasi).

Pernyataan tersebut diungkapkan Ketua Tim Literasi Digital Sektor Pendidikan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Bambang Tri Santoso dalam keterangan, Sabtu (27/5/2023).

Untuk menjadi pendamping pemanfaatan TIK, menurut dia, diperlukan kegiatan Training of Trainer (ToT) pembentukan pandu digital sektor pendidikan. Sebab, ada 5 sektor literasi digital yang dijalankan oleh pandu digital.

“Target kami di sektor pendidikan, desa, petani/ nelayan, usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dan sektor pariwisata,” bebernya.

Untuk itu, dikatakan dia, pihak Kemkominfo telah menyiapkan modul sebagai acuan dalam peningkatan kapasitas digital bagi lima sektor target tersebut. “Setiap tahunnya kami (Kemenkominfo) memiliki target jumlah masyarakat terliterasi digital,” katanya.

“Untuk tahun ini di sektor pendidikan sedikitnya kami berharap ada 250.000 insan pendidikan yang terliterasi digital melalui Perguruan Tinggi dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di seluruh Indonesia,” imbuhnya.

ToT pandu digital sektor pendidikan, dikatakan dia, salah satunya dibentuk di Provinsi Sumatra Selatan. Menurut dia, program tersebut melibatkan lembaga pendidikan dan Perguruan Tinggi di Indonesia.

“Tujuan program ini juga untuk memberikan literasi mengenai teknologi digital pada sektor pendidikan,” ungkap Bambang.

Menanggapi hal itu, Rektor Universitas PGRI Palembang (UPGRIP) Bukman Lian mengatakan, pentingnya peningkatan kualitas tenaga pendidik di lingkungan perguruan tinggi. Dengan program tersebut, dia berharap, mampu meningkatkan ketrampilan tenaga pendidik di lingkungan kampus

“Dengan kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan ketrampilan tenaga pendidik, agar kemampuan guru dalam
mengoperasikan teknologi digital juga tidak tertinggal oleh peserta didik,” ujarnya. (nas)

Exit mobile version