Perbaiki Ketek Tersangkut, Nahkoda Meninggal Dunia di Danau Sipin Jambi

Perbaiki Ketek Tersangkut, Nahkoda Meninggal Dunia di Danau Sipin Jambi - tenggelam - www.indopos.co.id

Ilustrasi perahu karam di laut. (Freepik)

INDOPOS.CO.ID – Seorang nakhoda perahu ketek di Danau Sipin, Kota Jambi meninggal dunia, setelah perahu ketek yang dibawanya kandas. Kejadian tersebut terjadi pada, Jumat (4/8/2023). Itu sekaligus membantah berita tidak benar tentang korban yang disebut tersangkut di baling-baling.

Korban diketahui bernama Selamet Riyadi (45), seorang warga Kebun Kopi, Kota Jambi. Semula perahu ketek tersebut ditumpangi Wakil Wali Kota Jambi, Maulana.

Salah satu saksi yang berada di ketek yang kandas, Martini mengatakan kejadian tersebut terjadi sekira pukul 10.00 WIB. Rombongan Pemerintah Kota Jambi dinyatakan selamat.

“Peristiwanya terjadi saat, Pak Selamet tengah memperbaiki baling-baling yang mengalami masalah pada ketek yang ia kemudikan,” kata Martini dalam keterangannya, Senin (7/8/2023).

“Awalnya, ketek tersebut membawa Wakil Wali Kota Jambi, Maulana. Namun, karena terjadi kendala kandas, rombongan wakil walikota dipindahkan ke ketek lain,” tambahnya.

Ia menuturkan kronologi singkat kejadian tersebut. Semula Selamet selaku nahkoda ketek, turun dari ketek memeriksa penyebab masalah pada baling-baling.

Padahal, dia telah dilarang untuk turun. Ifan, protokoler wakil wali kota berusaha mencegahnya namun Selamet hanya turun sebatas paha dan memastikan semuanya baik-baik saja sambil mengatakan “Aman.”

“Selamet kemudian membenamkan kepalanya ke dalam air memeriksa baling-baling. Sementara itu, angin yang kencang membuat penumpang lainnya yang tersisa di kapal diminta berpindah ke bagian depan kapal,” tutur Martini.

Perahu ketek terseret oleh angin ke tepi dan mesin mati. Ia menegaskan bahwa berita simpang siur tentang korban tersangkut di baling-baling tidak benar.

Sayangnya, setelah Selamet turun dari ketek, dia tidak muncul kembali ke permukaan. Korban akhirnya ditemukan berada di dek ketek yang jauh dari ketek yang mengalami kandas.

Kandasnya ketek wisata di Danau Sipin bukan yang pertama. Sebelumnya, pernah terjadi pada Februari 2022, namun tidak ada korban jiwa yang tercatat. Rencananya rombongan Pemkot Jambil bakal menghadiri acara Ekspedisi Batanghari. (dan)

Exit mobile version