Tak Hanya Reputasi Kampus, Prof Nizam: Produk Riset Jadi Solusi Masalah di Masyarakat

Prof-Nizam-2

elaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset, Teknologi (Kemdikbudristek) Nizam Foto: Nasuha/ INDOPOS.CO.ID

INDOPOS.CO.ID – Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset, Teknologi (Kemdikbudristek) Nizam mengatakan, momen peringatan Hakteknas menjadi pengingat untuk terus mengembangkan riset dan inovasi teknologi baru.

Menurut dia, melalui program Kedaireka dan Matching Fund perguruan tinggi dapat bekerja sama dengan berbagai mitra di Indonesia untuk mengembangkan teknologi. “Penting bagi periset untuk bergotong-royong dan menghasilkan produk riset yang relevan dan bermutu,” ungkap Nizam di Jakarta, Sabtu (12/8/2023).

Ia menyebut, riset yang bisa dilakukan harus berfokus pada 5 bidang prioritas. Di antaranya membangun ekonomi hijau, ekonomi berbasis maritim, digital ekonomi, kesehatan dan obat-obatan, pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Pada saat ini, banyak sekali peluang yang muncul dalam melakukan lompatan teknologi baru, sehingga kita harus lebih peka dan mampu menguasai teknologi baru tersebut agar tidak tertinggal zaman,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Kemendikbudristek M. Faiz Syuaib menambahkan, agar insan perguruan tinggi melakukan riset yang relevan dengan potensi yang dimiliki setiap kampus. Sehingga dapat menghasilkan produk inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

“Kualitas riset harus terus ditingkatkan, tidak hanya semata-mata untuk reputasi output kampus, tetapi juga dapat memberikan dampak positif berupa solusi terhadap berbagai masalah di masyarakat,” ujarnya.

Diketahui, pada perayaan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) tahun ini, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menggelar Pameran Riset dan Inovasi Hakteknas 2023 di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno, Jakarta, 11 hingga 13 Agustus 2023 besok.

Pameran Hakteknas 2023 digelar untuk memperkenalkan hasil inovasi perguruan tinggi secara lebih dekat kepada masyarakat. Sebanyak lebih dari 145 produk inovasi yang telah teruji dan menjawab kebutuhan masyarakat ditampilkan dalam pameran tersebut.

Produk-produk tersebut terdiri atas 31 produk di bidang pangan, 32 produk di bidang energi, 59 produk di bidang kesehatan, 9 produk kendaraan listrik, dan 14 produk riset serta produk inovasi lain. (nas)

Exit mobile version