INDOPOS.CO.ID – Pemandangan tak biasa ditunjukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memantau secara langsung persiapan tempat gelaran KTT ke-43 ASEAN di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan pada, Jumat (1/9/2023). Ia nampak mengenakan masker berwarna cokelat.
Penggunaan masker belakangan memang telah dianjurkan setelah kualitas udara di Jakarta dan sekitarnya memburuk. Namun, dalam beberapa kesempatan Jokowi telah lama tidak menggunakan masker, apalagi status pandemi Covid-19 telah dicabut.
Ia mengunjungi tiga venue yang menjadi pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN di Jakarta. Bahkan sekaligus mencoba jamuan makan bagi tamu VVIP. Tak ada penjelasan secara detail mengenai alasannya memakai kembali masker.
Keterlibatan langsung Jokowi dalam persiapan tersebut menandakan keseriusan pemerintah menyukseskan gelaran besar Asia Tenggara, yang diharapkan memberikan manfaat besar terhadap kawasan ASEAN di masa depan.
“Persiapan sudah mencapai 99 persen, sudah siap,” kata Jokowi di Media Center KTT ke-43 ASEAN, JCC, Jakarta, Jumat (1/9/2023).
Perhelatan KTT ASEAN 2023 di Jakarta berbarengan dengan pengendalian polusi udara. Kondisi tersebut membuat penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) meningkat cukup signifikan. Tercatat ada 200 ribu di Jabodetabek selama enam bulan terakhir.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan akan fokus mengupayakan mengatasi dampak kesehatan yang timbul pada masyarakat karena tingginya polusi udara di daerah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
“Kita berikan rekomendasi, pakai masker apa yang bisa menyaring PM 2,5 (standar kualitas polusi udara secara umum, red) karena ini yang paling kecil,” ucapnya baru-baru ini di Jakarta
“Kalau di luar bisa pakai masker KF 94 atau KN 95 tapi kalau di ruangan sebaiknya pakai air purifier untuk membersihkan debu dari luar,” tambahnya. (dan)