INDOPOS.CO.ID – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dengan tegas menyatakan bahwa hubungan dirinya dengan elite PKS sudah berlangsung sejak lama.
Hal itu ia utarakan usai secara resmi dirinya mendapat dukungan sebagai bakal Cawapres yang mendampingi Anies Baswedan, sebagaimana putusan dari Musyawarah Majelis Syuro (MMS) DPP PKS ke-9 pada di Kantor DPP PKS, Jakarta, Jumat (15/9/2024).
“Atas kepercayaan ini, kami menyambut suka cita dan siap menyongsong kemenangan pasangan AMIN, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Kebersamaan saya dan mas Anies serta PKS sebnarnya kerja sama yang telah berlangsung lama. Kebersamaan dalam koalisi 2014, kebersaamaan saya dengan almukarom habib Salim (Salim Segaf Al Jufri, Ketua Majelis Syuro PKS, red) di dalam kepemimpinan kabinet Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono),” ucap Muhaimin.
Atas kerja sama yang berlangsung lama ini, maka kata pria yang akrab disapa Gus Imin ini pun siap untuk memenangkan Pasangan AMIN dengan ikatan persaudaraan.
“Kebersamaan dalam hal ini yang terus menguatkan persaudaraan keislaman dan persaudaraan kebangsaan dan persaudaraan kemanusiaan. Ukhuwah Islamiyah, wathaniyah dan basyariyah, benar bernar terwujud menjempat kemenangan AMIN dalam pilpres yang akan datang,” tukasnya.
Sebagai penutup, dirinya mengaku siap mewujudkan Indonesia yang lebih baik lagi ke depannya.
“Mohon doa restu dukungan dari seluruh rakyat Indonesia. Kami siap membawa harapan dan cita -cita rakyat Indonesia untuk menuju masyarakat yang adil dan Sejahtera,” tandasnya.
Keputusan MMS PKS ke-9 ini yang resmi ikut mengusung pasangan AMIN ini ditandai dengan penyematan peci hitam oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu kepada pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, serta ditandai dengan pemasangan Big Banner yang terbentang menutupi Kantor DPP PKS yang berada di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.
Dalam acara keputusan MMS ke-9 ini, selain elite DPP PKS dan anggota Majelis Syuro PKS, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang hadir kompak mengenakan kemeja putih, hadir pula perwakilan dari NasDem dan PKB, di antaranya Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali. Dan dari PKB, diantaranya Jazilul Fawaid dan Daniel Johan. (dil)