INDOPOS.CO.ID – Perlahan tapi pasti, suara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) naik dalam waktu singkat di Jawa Timur, sebagaimana hasil dari Survei opini publik yang dilakukan Politika Research and Consulting (PRC).
Menyikapi hal ini, Ketua Umum Jabar Manies (Jawa Barat Bersama Anies) Tarmidzi Yusuf meyakini euforia yang sama juga akan terjadi di Jawa Barat.
“Berdasatkan diskusi dan data lapangam kami para simpul relawan Jabar lainnya meyakini wilayah Pasundan ini akan dimenangkan Anies dan Gus Muhaimin dengan target 80 persen,” ucap Tarmidzi Yusuf kepada wartawan, Selasa (19/9/2023).
Iya menjelaskan, di sejumlah titik telah terjadi perubahan gambar baliho, yang dari awalnya diisi oleh salah satu wajah capres kini berganti menjadi baliho pasangan AMIN.
“Setelah Gus Muhaimin bergabung, keyakinan kami bertambah. Itu terbukti di Jawa Barat, mesin partai, PKB, NasDem, dan PKS sudah berjalan di sini. Baliho-baliho, stiker one way AMIN di angkot kini banyak tersebar di seluruh Jawa Barat. Untuk Kabupaten Bandung saja telah dipasang 2000 stiker one way Anies-Gus Muhaimin. Stiker di ribuan angkot ini, dulunya Prabowo-Muhaimin, sekarang berganti menjadi Anies-Muhaimin,” terangnya.
Kata Tarmidji, hal itu terjadi tidak hanya di Kabupaten Bandung, tetapi juga di banyak daerah lain di Jawa Barat.
Selama ini relawan Jabar Manies kesulitan menembus Indramayu, Subang, Cirebon, dan Pangandaran.
“Itu daerah yang warga nahdliyinnya lumayan kuat. Sesudah Gus Muhaimin dan PKB bergabung ke Koalisi Perubahan, insya Allah akan jauh lebih mudah. Kemarin kita sudah berkonsolidasi dengan para kiai dan pesantren-pesantren nahdliyin di Jabar untuk memenangkan dan sosialisasi AMIN,” ujar Tarmidzi Yusuf.
Dia mengungkapkan, hasil survei Maret 2023 lalu di Jabar, Anies memang sudah unggul di Tanah Pasundan. Posisi itu dibuntuti oleh Prabowo Subianto di peringkat kedua, dan Ganjar Pranowo di peringkat tiga. “Saat itu, Anies masih unggul tipis dari Prabowo di Jabar. Penyebabnya, saat ini kaum nahdliyin di Jabar masih banyak yang bersama Prabowo saat masih dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
“Nah, dengan bergabungnya Gus Muhaimin dan PKB, mereka sekarang berduyun-duyun pindah ke AMIN. Kami menjadi yakin 14 Februari 2024, AMIN akan unggul tebal hingga 80 persen di Jawa Barat,” pungkas Tarmidzi Yusuf. (dil)