INDOPOS.CO.ID – Direktorat Pembinaan Potensi Masyarakat, Korps Pembinaan Masyarakat, Badan Pemelihara Keamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Ditbinpotmas Korbinmas Baharkam Polri), Brigjen Pol Edy Murbowo menekankan perlunya sinergi pengamanan menjelang pemilu.
“Sebagai fungsi pengemban kepolisian terbatas, Satpam diharapkan ikut membantu Polri dalam menciptakan kondisi aman di lingkungan kerja masing-masing,” kata Edy Murbowo dalam keterangan, Sabtu (30/12/2023).
“Khususnya menjelang Pemilu ini, perlunya melakukan pengawasan dan pengamanan agar masyarakat menjadi tenang dan nyaman dalam menyambut pesta demokrasi di Indonesia,” imbuhnya.
Edy menambahkan bahwa Satpam harus bisa bertindak lebih dari sekadar penjaga, mereka harus menjadi bagian integral dalam menyelesaikan masalah keamanan. Peningkatan kompetensi yang berkesinambungan dan kemampuan untuk bertindak sebagai problem solver, adalah kunci.
Sementara itu, Ketua Umum APJASI Leonard Abdul Aziz menambahkan, pentingnya pengembangan profesionalisme Satpam secara berkesinambungan. “Sebagai pengguna jasa pengamanan, kami sangat mendukung upaya pemerintah dalam upaya meningkatkan kemampuan Satpam,” ujarnya.
“Kami mendorong pengembangan kualitas SDM Satpam melalui peningkatan kompetensi yang bertingkat dan berkelanjutan. Satpam harus mampu memberikan solusi pengamanan yang efektif dan proaktif dalam menyelesaikan permasalahan keamanan di lapangan,” imbuhnya.
Selain itu, lanjut dia, Satpam pun harus mulai beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi. Keberhasilan Satpam dalam menangani masalah keamanan akan mempengaruhi citra positif pengguna dan penyedia jasa pengamanan.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum ABUJAPI Agoes Dermawan mengatakan, adanya komitmen dari ABUJAPI dalam upaya meningkatkan kompetensi Satpam tidak hanya dalam rangka memenuhi standar keamanan yang ada, tetapi juga mempersiapkan untuk tantangan keamanan masa depan.
“Hal Ini termasuk penggunaan teknologi terbaru dan pengembangan kemampuan untuk mengidentifikasi serta merespons berbagai skenario keamanan,” katanya.
“Peningkatan kompetensi ini tidak hanya teknis, tetapi juga mencakup kemampuan untuk menjadi problem solver yang handal di lapangan,” imbuh Agoes Dermawan.
Sebelumnya, dalam menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Pengaman (Satpam) Nasional ke-43, POLRI, Asosiasi Pengguna Jasa Security Indonesia (APJASI), Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI), dan beberapa Asosiasi Sekuriti mengadakan upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Kegiatan ini dalam rangka menghormati ‘Bapak Satpam Indonesia’ Jenderal Polisi Awaloedin Djamin. Selain itu acara ini juga merefleksikan sinergi antara Satpam dan POLRI dalam memperkuat keamanan nasional, khususnya menjelang tahun politik. (nas)