Komisi III DPR Dukung Kapolri Beri Gelar Pahlawan Nasional untuk Jenderal Hoegeng

Hoegeng-Imam-Santoso

Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Imam Santoso (foto : ist)

INDOPOS.CO.ID – Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKS, Muhammad Nasir Djamil memberikan dukungan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mengusulkan Kapolri ke-5 Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Imam Santoso sebagai pahlawan nasional.

Usulan ini, ucapnya, mungkin disampaikan Kapolri Sigit setelah mendapatkan banyak masukan dari masyarakat dan internal kepolisian, baik yang masih aktif maupun yang telah pensiun.

Menurut Nasir, almarhum Hoegeng layak dan patut mendapatkan gelar pahlawan nasional karena keteguhan, kejujuran, dan kesederhanaannya baik sebelum, saat dan sesudah menjabat sebagai Kapolri.

Bahkan, di masa Orde Baru Hoegeng bersama rekan-rekan lainnya bergabung dalam Petisi 50 menentang sikap otoritas Presiden Soeharto saat itu.

“Hoegeng telah menjadi legenda di institusi kepolisian dan integritasnya tidak diragukan. Karena itu layak mendapat gelar sebagai Pahlawan Nasional. Almarhum Hoegeng telah menjadi inspirasi bagi rakyat Indonesia bahwa kedudukan dan jabatan tidak berarti saat dihadapkan pada integritas dan loyalitas kepada negara. Beliau telah membuktikan itu,” ujar legislator asal Aceh itu, Sabtu (30/12/2023)

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan, usulan pemberian gelar pahlawan nasional kepada Jenderal Hoegeng itu telah disampaikan kepada pemerintah. “Saat ini Polri telah mengajukan Jenderal Purnawirawan Hoegeng Imam Santoso sebagai pahlawan nasional,” kata Listyo dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2023).

Selain itu, Polri juga telah membangun patung Jenderal Hoegeng di Pekalongan, Jawa Tengah, untuk memotivasi anggota Polri meneladani sosok Heogeng.

Polri juga membuat acara Hoegeng Awards sebagai bentuk apresiasi terhadap anggota Polri yang bekerja dengan baik. “Kami juga melaksanakan pergelaran Hoegeng Awards 2023. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi kepada personel Polri yang telah bekerja melebihi panggilan tugasnya,” ucap Listyo. (dil)

Exit mobile version