INDOPOS.CO.ID – Gagasan yang ditawarkan oleh pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud tentang Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah dan industri halal global dianggap realistis dan teruji.
Hal ini disampaikan oleh salah satu penggagas kegiatan Deklarasi Ganjar-Mahfud di Iran, Mursyid Al Haq.
“Soal ekonomi syariah dan industri halal global, gagasan Pak Ganjar-Mahfud sangat realistis. Strateginya dimulai dari penguatan sektor keuangan syariah dengan meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah, digitalisasi, dan dukungan untuk ekspansi industri keuangan syariah,” ujar Mursyid dikutip pada Senin (1/1/2024) kemarin.
“Selanjutnya optimalisasi pasar halal nasional dengan standar internasional dan melibatkan UMKM dalam rantai pasok industri halal,” tambah Mursyid.
Sebelumnya, Ganjar menyatakan Indonesia memiliki potensi yang besar menjadi pusat ekonomi syariah dan industri halal global.
“Indonesia, dengan jumlah umat Islam terbanyak di dunia, menduduki peringkat pertama dalam konsumsi makanan halal global. Potensi ini harus dijadikan peluang untuk menggerakkan sektor ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Ganjar.
Capres usungan PDI Perjuangan, PPP, Hanura, dan Perindo itu menawarkan sejumlah strategi, mulai dari penguatan sektor keuangan hingga melibatkan UMKM dalam rantai pasok industri halal.
Ganjar berkomitmen akan mendukung UMKM dengan memudahkan sertifikasi halal bagi pengusaha kecil.
Menurut Mursyid, komitmen Ganjar ini sudah terbukti dan teruji. Dia mendorong terciptanya sertifikasi halal bagi pengusaha kecil selama memimpin Jawa Tengah.
“Pak Ganjar turun langsung mewujudkan terciptanya sertifikasi halal bagi 2.144 pengusaha kecil dan menengah. Lewat program OVOP misalnya, Pak Ganjar juga terjun langsung memfasilitasi UMKM dan koperasi agar bisa mendapatkan sertifikasi halal,” ujar Mursyid. (nas)