IASPRO Bogor Raya Siap Jawab Kebutuhan Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik

pelantikan

Pelantikan Ikatan Asesor Profesional Indonesia (IASPRO) Bogor Raya periode 2024-2029. Foto: istimewa

INDOPOS.CO.ID – Ikatan Asesor Profesional Indonesia (IASPRO) Bogor Raya (Kab/Kota Bogor, Kab/Kota Sukabumi, Kab Cianjur) periode 2024-2029 resmi dilantik oleh Wakil Ketua IASPRO Dewan Pengurus Nasional Wahyu Adiartono, Rabu (3/1/2024).

Wakil Ketua IASPRO DPN Wahyu Adiartono mengucapkan terimakasih, selamat dan memberikan apresiasi dengan terbentuknya IASPRO DPC Bogor Raya yang meliputi wilayah Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi dan Kabupaten Cianjur.

Harapan terbentuknya IASPRO DPC Bogor Raya dapat menaungi seluruh asesor kompetensi yang ada di Bogor Raya. Selain itu, DPC IASPRO Bogor Raya diharapkan dapat mengidentiifkasi kebutuhan, jumlah dan problem solving Asesor di wilayah Bogor Raya.

“Dengan adanya IASPRO DPC Bogor Raya, tentunya akan memberikan manfaat yang optimal bagi para anggotanya dalam rangka meningkatkan kualitas layanan asesmen kompetensi khususnya di DPC Bogor Raya,” ujar Wahyu Adiartono.

“Sehingga dalam waktu dekat sudah mampu memberikan kontribusi berupa program kerja dan hasil kerja,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Dinas ketenagakerjaan Kabupaten Bogor Nana Mulyana mengatakan, saat ini ada 5,4 Juta penduduk di Kabupaten Bogor. Ini merupakan penduduk terbesar Kabupaten di seluruh Dunia.

“Dengan terbentuknya IASPRO DPC Bogor Raya menjadi jembatan dalam peningkatan kompetensinya,” katanya.

Sementara itu, Agus Riyanta, Ketua Yayasan Pendidikan Islam Ar Rohman, Ketua BMPS Kabupaten Bogor dan Ketua Forum Doktor Manajemen Pendidikan menyampaikan selamat atas dilantiknya pengurus DPC IASPRO Bogor Raya. Sinergi dan kolaborasi tentunya sangat dibutuhkan untuk pengembangan tenaga pendidik di Kabupaten Bogor.

“Kompetensi tidak hanya tercermin dalam aspek pengetahuan (knowledge) maupun keahlian (skill). Namun sebagai satu kesatuan yang terwujud dalam perilaku (attitude) dan secara nyata dapat berkonstribusi positif terhadap pembangunan manusia seutuhnya, khususnya di Bogor Raya,” ujarnya.

Dalam sambutannya Ketua DPC IASPRO Bogor Raya Periode 2024-2029 Bambang Nuryanto menyampaikan bahwa di era Revolusi 4.0 menuju era Society 5.0, setiap manusia dituntut untuk dapat lebih memiliki kemampuan dam kompetensi memecahkan masalah kompleks, berpikir kritis, dan kreativitas.

Menurut dia, IASPRO sebagai sebuah organisasi profesi yang professional tentunya perlu cepat menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan yang sangat dinamis.

“Tantangan ke depan adalah bagaimana menjawab kebutuhan peningkatan kompetensi tenaga pendidik agar dapat memberikan layanan asesmen yang cepat, tepat dan profesional,” katanya.

“Dan juga output rekomendasi yang sesuai dengan kebutuhan organisasi pengguna, dan tentunya berdampak pula terhadap pemberdayaan sumber daya manusia yang lebih produktif,” imbuhnya. (nas)

Exit mobile version