Empat dari 12 Timses Caleg Harus Jalani Pemeriksaan Lanjutan dengan Psikiater

psikiater

Ilustrasi psikiater menangani pasien yang depresi. Foto: Freepik

INDOPOS.CO.ID – Kegagalan dalam pemilihan umum (Pemilu) kerap membuat pesertanya maupun yang terlibat dalam proses pemenangan sangat terpukul. Bahkan mengalami depresi, alhasil harus menjalani konsultasi kesehatan mental.

Sebanyak 12 anggota tim sukses calon legislatif (caleg) telah memanfaatkan, layanan konsultasi kesehatan mental di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Sari, Jakarta Barat. Sebagian dari jumlah tersebut harus menjalani pemeriksaan lanjutan.

Kepala Seksi Pelayanan Medik RSUD Tamansari dr Ngabila Salama mengatakan, pemeriksaan kesehatan mental terhadap para timses caleg itu dilakukan pada, Selasa (20/2/2024).

“Hasilnya ada empat orang timses caleg yang dirujuk untuk melanjutkan konsultasi ke ahli dengan lebih intensif secara gratis atau berbayar. Baik online maupun offline atau hadir langsung,” kata Ngabila saat dikonfirmasi wartawan, Jakarta, Selasa (27/2/2024).

Pemeriksaan online dapat diakses di aplikasi JAKI atau Jaksehat dengan mengisi formulir skrining e-jiwa (terjemahan formulir SRQ-20 untuk dewasa).

“Akan dilanjutkan konsultasi chat online gratis, dengan psikolog klinis yang disediakan dinkes dki jakarta melalui menu sahabat jiwa,” ucap Ngabila.

Konsultasi secara online yang berbayar dapat dilakukan by zoom per 10-15 menit dengan psikiater RSUD Tamansari dengan mendaftar di 085892481576 dan transfer biaya konsultasi sebesar Rp 60.000.

“Layanan ini tidak memberikan obat-obatan (hanya konseling). Jika membutuhkan konsultasi langsung / resep obat kami akan anjurkan datang ke RSUD Tamansari,” ujarnya.

Sementara layanan konsultasi offline grstis, pihaknya sudah menginfokan pasien untuk datang ke 25 puskesmas kecamatan di DKI Jakarta yang sudah memiliki psikolog klinis. “Bisa jadi dari puskesmas akan memberi rujukan, BPJS untuk berobat ke RS yang memiliki psikiater,” imbuhnya.

“Untuk layanan berbayar bisa dilakukan di RSUD Tamansari pendaftaran dan konsultasi langsung dengan psikiater kami hanya Rp60.000 per kunjungan (belum termasuk biaya obat yang diresepkan),” tambah Ngabila. (dan)

Exit mobile version