Kakorlantas Polri Resmikan Ruangan TAA : Penegakan Hukum Berbasis Digital

TAA

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Aan Suhanan bersama Dirrgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso meresmikan ruangan Traffic Accident Analysis (TAA) di Gedung Djayusman Korlantas Polri, Jumat (8/3/2024). Foto/dok Kakorlantas Polri

INDOPOS.CO.ID – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Aan Suhanan bersama Dirrgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso meresmikan ruangan Traffic Accident Analysis (TAA) di Gedung Djayusman Korlantas Polri, Jumat (8/3/2024).

“Hari ini kita baru menyaksikan peresmian ruang TAA Center disini adalah ruang untuk membahas merecord pengolahan tempat kejadian perkara dari seluruh Indonesia,” ujar Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan.

Ruang TAA merupakan laboratorium yang meneliti dan mengkaji dalam berbagai situasi kecelakaan, khususnya kecelakaan menonjol yang didukung dengan peralatan modern seperti 3D laser scanner.

Dalam pelaksanaan TAA, penggunaan teknologi yang modern sangat membantu dalam menggali informasi sehingga diperoleh hasil yang benar-benar akurat.

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Aan Suhanan bersama Dirrgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso meresmikan ruangan Traffic Accident Analysis (TAA) di Gedung Djayusman Korlantas Polri, Jumat (8/3/2024). Foto/dok Kakorlantas Polri

“TAA sendiri adalah bentuk transformasi dalam penegak hukum dari bentuk yang konvensional kepada digitalisasi terutama dalam olah tkp, dengan alat ini sudah merangkum semua ilmu pengetahuan disitu terkait olah TKP ada ilmu telematika, ada fotografi forensik ada fisika dan lain sebagainya,” tegas mantan Waka Polda Banten ini.

Dalam kesempatan tersebut, Kakorlantas juga memberikan Serifikat Pelatihan 3D Laser Scanner kepada personel Korlantas dengan harapan dapat memperbanyak para ahli dibidang olah tkp.

“Kedepan kita ingin memperbanyak ahli-ahli kita dengan cara mensertifikasi seluruh petugas olah TKP dengan penggunaan alat 3D laser scanner sehingga hasilnya dengan alat ini lebih objektif tidak terbantahkan,” tutup Irjen Pol Aan.

Turut hadir, Presdir Leica Geosistem Busroni, Senior Regional Manager Faro Kosuke Takashi, Presdir PT. Maharaja Kreasi Teknologi Arman, Presider PT. Mega Pratama Unggul Alvin. (gin)

Exit mobile version