Wamenag: Peace Santren Suarakan Kedamaian Ponpes di Kalangan Masyarakat

Wamenag: Peace Santren Suarakan Kedamaian Ponpes di Kalangan Masyarakat - wamenag - www.indopos.co.id

Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki saat membuka Peace Santren di Ponpes Az Ziyadah di Jakarta, Sabtu (16/3/2024). (Nasuha/ INDOPOS.CO.ID)

INDOPOS.CO.ID – Pondok Pesantren (Ponpes) adalah entitas pendidikan yang penuh kedamaian dan penuh persaudaraan. Pernyataan tersebut diungkapkan Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki saat membuka Peace Santren di Ponpes Az Ziyadah di Jakarta, Sabtu (16/3/2024).

Ia menuturkan, segala permasalahan di Ponpes bisa diselesaikan secara damai dan secara kekeluargaan. Sehingga, tumbuh karakter santri yang santai dan peduli dengan kehidupan di luar Ponpes.

“Jadi kalau ada santri yang meledak-ledak, suka marah berarti nyantrinya belum lama,” katanya.

“Kita tidak pernah dengar tawuran antarsantri, yang ada tawuran antar pelajar. Karena, setiap masalah di Ponpes selalu diselesaikan dengan ngopi bareng, bercanda dengan kekeluargaan,” imbuhnya.

Program peace santren, menurut dia, merupakan program Kementerian Agama (Kemenag) untuk menyuarakan perdamaian yang menjadi karakter Ponpes ke seluruh kehidupan masyarakat.

“Kegiatan ini (peace santren) akan digelar di 5 Pesantren di Pulau Jawa dengan menggandeng band GIGI,” ungkapnya.

Lebih jauh ia mengungkapkan, bangsa Indonesia baru saja melaksanakan pesta demokrasi pemilu 2024. Dan tidak ada santri atau tokoh pesantren yang menyuarakan pemilu curang atau lainnya.

Sebab, lanjut dia, kalangan pesantren telah meyakini setiap takdir Allah Ta’ala pasti terwujud. “Siapapun yang terpilih, baik itu legislatif, presiden merupakan kehendak Allah Ta’ala. Dan itu sudah diyakini oleh mereka (pesantren),” katanya.

“Para santri tidak ada yang teriak-teriak pemilu curang atau lainnya. Walaupun calonnya kalah, mereka meyakini ini semua takdir Allah SWT,” imbuhnya.

Ia mengajak, semua masyarakat siap menyongsong pemimpin baru untuk menuju Indonesia emas di 2045 mendatang. (nas)

Exit mobile version