Idulfitri 2024, Menag: Wujud Perkokoh Persatuan Setelah Kontestasi Politik

Idulfitri 2024, Menag: Wujud Perkokoh Persatuan Setelah Kontestasi Politik - menag 1 - www.indopos.co.id

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. (Humas Kemenag)

INDOPOS.CO.ID – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, momen Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah atau 2024 membawa hal positif bagi kehidupan berbangsa. Sekaligus merekatkan persatuan setelah melewati pesta demokrasi 5 tahunan di Indonesia.

“Alhamdulillah, mudah-mudahan menjadi keberkahan bagi kita semua, keberkahan bagi Indonesia dan menjadi wujud memperkokoh persatuan kita semua sebagai bangsa, setelah melalui kontestasi politik yang luar biasa,” kata Yaqut usai salat Id di Jakarta, Rabu (10/4/2024).

Termasuk mengakhiri pandangan-pandangan yang tak sejalan dalam Pemilu. Paling penting amalan yang dikerjakan selama bulan Ramadan dapat diterima-Nya.

“Mudah-mudahan ini menjadi titik balik dari semua dari perbedaan kita, setelah kita sebulan ujian di bulan ramadan,” ucap Yaqut.

Bak menjadi seorang pelajar yang dinyatakan lulus atau menjadi tanda pengukuhan atas selesainya studi. Tentu dapat memberikan kebaikan pada seluruh masyarakat.

“Kita semua lulus diwisudakan menjadi wisudawan/wisudawati, terbaik dan Indonesia menyambut kemajuan dan kekuatannya. Menjadi negera yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” jelas Gus Yaqut.

Baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur merupakan sebuah negeri, yang mengumpulkan kebaikan alam dan kebaikan perilaku penduduknya.

Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan 1 Syawal 1445 Hijriah atau Idulfitri 2024 Masehi jatuh pada Rabu (10/4/2024), setelah diputuskan dalam sidang isbat di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Selasa (9/4/2024). (dan)

Exit mobile version