INDOPOS.CO.ID – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengapresiasi kinerja jajarannya dalam urusan pengadaan tanah untuk mendukung proyek strategis nasional (PSN). Tentu terkadang menemui kendala atau tantangan di lapangan.
“Saya menyampaikan bagaikan pahlawan tanpa tanda jasa tetapi tanpa pengadaan tanah ini yang baik, yang berkualitas tentu pembangunan akan terhambat,” kata AHY usai membuka rapat kerja teknis Ditektorat Jenderal Pengadaan Tanah dan Pengembangan Pertanahan di Jakarta, Rabu (7/8/2024).
Sering kali para petugas di lapangan tidak dikenal, namun perlu diapresiasi peran mereka. Karena memang bisa dilihat setelah infrastruktur terbangun dengan baik, berdiri dengan megah terdapat proses pertanahan.
Maka pentingnya pendekatan humanis dalam pengadaan tanah. Biasanya kegiatan itu menyediakan tanah dengan cara memberi ganti kerugian layak dan adil kepada pihak berhak menerimanya.
“Sebelum itu dilakukan ada proses panjang yang tidak mudah yang juga kompleks, butuh pendekatan yang humanis terkait dengan pengadaan tanah,” ujar AHY.
Sementara tujuan rapat kerja tersebut untuk membangun dan memperkuat sinergitas. Sebab, tidak bisa bekerja sendiri, harus bekerjasama dengan berbagai pihak kementerian, lembaga, dan instansi.
“Termasuk juga pemerintah daerah dan semua stakeholder lainnya, untuk bisa melakukan tugas-tugas pengadaan tanah,” jelas putra sulung Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono itu.
Termasuk pengembangan pertanahan demi terwujudnya pembangunan nasional yang mensejaterahkan dan berkeadilan sosial. Setiap pembangunan infrastruktur, termasuk proyek-proyek strategis nasional melalui pengadaan tanah.
“Kita bisa bersyukur atas berdirinya infrastruktur dan proyek-proyek strategis nasional yang tadi diharapkan bisa meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” harap AHY.
“Itulah yang tadi menjadi semangat dan saya berusaha menyemangati, semua agar tetap fokus pada tugasnya walaupun sekali lagi penuh dengan tantangan di lapangan,” tambahnya. (dan)