INDOPOS.CO.ID – Wakil Ketua Komite Pengarah ARI-BP yang juga Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) memgapresiasi adanya lanjutan kerja sama yang berkesinambungan Indonesia Palestina, Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) dengan Global Coalition for Quds & Palestine (GCQP) sebagai bagian dari Koalisi Global untuk Palestina.
Perjanjian kolabirasi yang dihadiri langsung oleh Sekjen GCQP, Ahmad Al Atawna diharapkan dapat menghadirkan berbagai program kemanusiaan yang berkesinambungan.
“Permasalahan Gaza, Palestina ini bukan hanya lokal dan sektoral, tapi memerlukan kerjasama luar biasa dari semua pihak,” terang HNW yang juga Wakil Ketua MPR RI dalam keterangannnya di Jakarta, Selasa (10/9/2024).
Politisi Partai Keadilan Sejajtera (PKS) ini mengatakan, masyarakat dunia saat ini justru berbalik arah dengan melakukan dukungan ke Palestina dengan mengecam pembantaian yang dilakukan tentara Israel terhadap warga Palestina.
“Sebelumnya, dunia selalu didominasi yang mendukung Israel, kalau sekarang bahkan arahnya berbalik, Israel terkalahkan dalam media, opini publik, termasuk di dunia politik internasional, bahkan di PBB sekalipun sudah berkali-kali israel terkalahkan,” jelasnya.
Disaat masyarakat dunia sedang melakukan dukungan terhadap Palestina, HNW juga memgingatkan masyarakat Indonesia, khusualsnya ARI-BP untuk terus memaksimalkan potensinya atas nama kemanusiaan.
Masih menurut Hidayat, pemerintah saat ini, sangat pro Palestina dan Presiden terpilih l, Prabowo Subianto pun sangat pro Palestina, termasuk komunikasi dengan Anwar Ibrahim juga, ia meyakini pembicaraannya terkait dengan aksi berikutnya yang berdekatan dengan Hari Ulang Tahun Temtara Nasional Indonesia (TNI), Oktober memdatang.
“Gagasan Prof Din Syamsudin terkait dengan aksi tanggal 6 Oktober nanti yang dikaitkan dengan berdirinya TNI saya kira adalah hal yang baik, karena di tanggal tersebut juga menuju transisi akhir pemerintahan saat ini,” ujar Ketua MPR RI periode 2004-2009.
“Kondisi Indonesia yang Alhamdulillah dibanding negara Arab, ini perlu kita jaga, kita maksimalkan dan mendoakan pemerintah yang akan datang lebih pro Palestina karena israel tidak tinggal diam dengan kondisi yang ada,” katanya.
Maka untuk memastikan itu semua, kedepan ARI-BP lebih efektif dan aktif, perlu komunikasi kepada key person di Indonesia, baik tingkat eksekutif, legislatif, yudikatif termasuk TNI, Polri dan Media, karena komunikasi yang baik sangat diperlukan.
“Termasuk opini dari influencer yang ada di komunitas Aliansi Pemuda Indonesia (API) untuk Palestina, menjadi influencer pro Palestina, karena mereka sangat strategis,” sambungnya lagi.
Terkait kolaborasi dengan Global Koalisi untuk Quds dan Palestina atau GCQP, Hidayat yakin dapat mengkomunikasikan kepada beragam pihak di Indonesia,
“Global Koalisi ini telah mengurusi Palestina dan banyak hal yang dikerjasamakan untuk membangun opini yang benar terkait Palestina, Aqsa dan Gaza,” ucapnya.
“Dan berkolaborasi dengan Ahmad Al Atawna dari Global Koalisi yang siap memberikan informasi yang paling mutakhir dan absah, sehingga kita punya pegangan yang kokoh, kuat dari apa yang akan kita lakukan ke depan,” tandasnya. (dil)