INDOPOS.CO.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melakukan evakuasi terhadap warga negara Indonesia (WNI) di Lebanon, menyusul brutalnya serangan militer Israel di wilayah itu.
“Kementerian Luar Negeri, Bu Menteri sudah saya perintahkan untuk menindaklanjuti apa yang sudah saya sampaikan, agar keselamatan perlindungan warga negara kita dinomorsatukan, evakuasi disegerakan,” kata Jokowi di RSUD Kefamenanu, Timor Tengah Utara, NTT dalam YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (2/10/2024).
Israel menyerang Lebanon sejak 16 September 2024. Mereka berdalih melakukan serangan karena mengincar kelompok milisi Hizbullah. Situasi tersebut telah menyebabkan banyak korban jiwa.
Termasuk pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah meninggal dunia di Beirut, Lebanon, pada Sabtu (28/9/2024). Kementerian Kesehatan Lebanon mencatat, jumlah korban meninggal akibat serangan Israel di Lebanon mencapai 1.030 orang. Sementara 6.352 orang luka-luka.
Jokowi telah bersikap soal serangan udara militer Israel terhadap Lebanon, yang telah merenggut banyak nyawa orang di kawasan tersebut pada, Senin (23/9/2024).
“Ya, Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke Lebanon,” ujar Jokowi di IKN, Kalimantan Timur, Rabu (25/9/2024).
Ia mendorong, upaya perdamaian untuk mewujudkan keamanan dan stabilitas berkelanjutan di Timur Tengh. Karenanya dibutuhkan peran semua negara PBB.
“Kita mengajak semua negara dan juga PBB untuk memberikan respons, yang cepat agar tidak semakin banyak korban lagi yang terjadi atas serangan-serangan Israel,” tegas Jokowi. (dan)
