Kalimantan Punya Waterfront Kapuas, Bisa Imbangi Venesia Italia

Waterfront Kapuas

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga salahuddin Uno menikamti wisata susur sungai dari Taman Alun-Alun Kapuas menuju Tugu Khatulistiwa dengan menaiki kapal wisata, Kamis (10/3/2022)

INDOPOS.CO.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga salahuddin Uno menikamti wisata susur sungai dari Taman Alun-Alun Kapuas menuju Tugu Khatulistiwa dengan menaiki kapal wisata, Kamis (10/3/2022). Suguhan bentangan Sungai Kapuas yang merupakan sungai terpanjang di Indonesia, memiliki keelokan tersendiri. Menparekraf didampingi Gubernur Kalimantan Barat, H.Sutarmidji menikmati perjalanan dengan latar kapal-kapal besar itu.

Wisata susur sungai ini dikatakannya memiliki potensi besar untuk dikembangkan seperti wisata sejenis yang telah lebih dulu dimaksimalkan oleh sejumlah kota di dunia seperti di Bangkok, Venesia, dan lainnya.

“Pontianak ini sudah punya waterfront. Tadi ada beberapa ide yang disampaikan gubernur dan pak wali (Wali Kota Pontianak) yang akan kita tindak lanjuti. Intinya kita gunakan daya tarik wisata Sungai Kapuas ini yang panjangnya lebih dari 1.100 km yang merupakan sungai terpanjang di Indonesia dan bermuara di Pontianak sebagai daya tarik wisata untuk kebangkitan ekonomi kita,” ujar Sandiaga.

Nakhoda kapal wisata susur Sungai Kapuas, Ajhie, menjelaskan, wisata susur sungai merupakan salah satu daya tarik wisata unggulan di Pontianak. Wisatawan dapat menikmati suguhan susur sungai dengan keindahan berbagai lansekap maupun bangunan yang menjadi ikon di kota Pontianak.

Selain Tugu Khatulistiwa, wisatawan juga berkesempatan menikmati daya tarik lain seperti Jembatan Kapuas, Masjid Jami’ Pontianak atau Masjid Sultan Syarif Abdurrahman yang merupakan masjid tertua dan terbesar di Kota Pontianak, atau Dermaga Seng Hie yang merupakan salah satu pangkalan niaga pertama yang ada di Pontianak.

Turut hadir dalam rangkaian acara tersebut, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono; Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf / Baparekraf, I Gusti Ayu Dewi Hendriyani; Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari; Koordinator Area II – Kalimantan Kemenparekraf/Baparekraf, Hendri Karnoza; serta Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Pontianak, Syarif Shaleh Alkadrie. (ney)

Exit mobile version