Minggu, 10 Desember 2023
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Nusantara

PDIP Minta Pj Gubernur Banten Kurangi Kontroversi dan Fokus Jalankan RPD

Redaktur Wahyu Wibisana
Sabtu, 6 Agustus 2022 - 18:28
di kanal Nusantara
Asep Rahmatullah, mantan ketua DPRD Banten dan sekertaris DPD PDIP Banten. Foto: yasril/Indopos.co.id

Asep Rahmatullah, mantan ketua DPRD Banten dan sekertaris DPD PDIP Banten. Foto: yasril/Indopos.co.id

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – Kondisi internal pemerintahan Provinsi Banten selama kurang lebih tiga bulan sejak dipimpin Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar tidak baik-baik saja. Itu terjadi lantaran berbagai kebijakan kontroversi yang dikeluarkan Al Muktabar.

Dari mulai carut-marutnya Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA negeri yang tak transparan dan terindikasi kecurangan yang berujung banyaknya komplain masyarakat, ide Sekolah Metaverse dan SMA Terbuka yang tidak terealisasi.

BacaJuga

Ringankan Beban Masyarakat, TNI Gelar Bakti Sosial dan Kesehatan di Cianjur

26 Warga Blasteran Ikuti Tes Kewarganegaraan di Kanwil Kemenkumham Bali

Dilanjutkan kehebohan pengajuan Raperda (Rancangan Peraturan Daerah) Perubahan SOTK yang menghapus 8 OPD yakni penggabungan 6 dinas dan 2 badan yang membuat PNS Pemprov Banten bergejolak, hingga rencana pembuatan hotel dan kantor penghubung di IKN Nusantara, Kaltim dan pembuatan rest area di pelabuhan penyeberangan Merak yang bernilai Rp 400 miliar.

Berbagai kehebohan di internal Pemprov Banten dan ruang publik itu tidak luput dari pengamatan mantan Ketua DPRD Provinsi Banten Asep Rahmatullah yang kini menjabat Sekretaris DPD PDI Perjuangan Banten.

”Saya berharap Pj Gubernur Banten yang diangkat oleh Presiden pada 12 Mei 2022 ini bisa menjalankan RPD (rencana pembangunan daerah) yang tertuang dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Provinsi Banten yang disusun oleh kepala daerah terdahulu bersama DPRD. Pak Al Muktabar sebagai mandatori jangan melenceng dari itu,” terangnya kepada indopos.co.id di kantor DPD PDIP Banten, Serang, Sabtu (6/8/2022).

Asep juga meminta agar Pj Gubernur Banten jangan membuat kebijakan yang aneh-aneh. ”Saya sebagai warga Banten dan perwakilan partai politik berharap Pj Gubernur Banten mengkonsolidasikan OPD agar bekerja dengan baik untuk masyarakat,” terangnya juga.

Selain itu, kata Asep lagi, dirinya berharap agar tidak ada ancaman atau intimidasi kepada pimpinan OPD. ”Pj Gubernur itu harusnya meningkatkan kinerja ASN, yang melenceng diluruskan, yang baik ditingkatkan. Itu tugas seorang pemimpin,” cetus Asep.

Asep juga mengingatkan kalau jabatan Pj Gubernur Banten itu sesuai Kepres hanya berlaku selama satu tahun dan jika bagus akan diperpanjang. ”Jadi, coba selama satu tahun ini konsolidasi OPD di Pemprov Banten agar makin solid,” paparnya juga.

Asep bahkan mengomentari rencana reorganisasi birokrasi di Pemprov Banten yang akan menghapus 8 OPD terdiri dari 6 dinas dan 2 badan, yang menurutnya sangat ’progresif’ yang tidak seharusnya dilakukan Pj Gubernur Banten yang baru menjabat 3 bulan.

”Tindakan-tindakan kontroversi Pj Gubernur ini yang membuat psikologis pegawai di pemerintahan Provinsi Banten tidak kondusif. Ujung-ujungnya bila pemerintahan tidak kondusif, masyarakat yang dirugikan,” ujar juga politisi senior PDIP ini lagi.

Asep juga menyebut rencana pembangunan hotel dan kantor penghubung Provinsi Banten di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kaltim, yang menghabiskan ratusan miliar harus dilihat apakah rencana itu sudah ada dan direncanakan dalam RPD Banten.

”Jadi patokan kerja itu RPD Banten. Kami sebagai kader PDI Perjuangan Banten, semua yang dilakukan harus berdasarkan rencana kerja yang sudah ada dan direncanakan dalam RPD Banten itu. Jadi harus kembali ke sana. Itu patokannya,” cetus Asep juga.

Sebelumnya, Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengaku tidak antikritik terkait berbagai masukan dari masyarakat, akademisi, politisi, dan kalangan DPRD Provinsi Banten terkait berbagai kontroversi rencana yang akan dia lakukan.

”Tapi juga harus dilihat sisi positifnya. Seperti rencana pengurangan 8 OPD itu juga ada sisi positifnya. Salam sehat dan bahagia,” tulis Al Muktabar dalam pesan WhatsApp kepada media ini. (yas)

Tags: Al MuktabarpdipPemprov BantenPenghapusan 8 OPDPerampingan OPDPj Gubernur Banten
ShareTweetSendShareSend

MIXADVERT JASAPRO

Related Posts

Galaxy Tab A9 Series Kids Edition, Makin ManTAB dan Aman untuk Anak
Nusantara

Tine Al Muktabar: Merdeka Belajar Adalah Belajar Menyenangkan Sambil Bermain

Sabtu, 9 Desember 2023 - 19:45
Kadinsos: Bantuan UEP Pemprov Banten Efektif Gerakan Ekonomi Keluarga
Nusantara

Kadinsos: Bantuan UEP Pemprov Banten Efektif Gerakan Ekonomi Keluarga

Jumat, 8 Desember 2023 - 11:09
Terlalu! Nama Pj Gubernur Banten Diganti Jadi Al Multamar di Acara KDEKS
Nusantara

Terlalu! Nama Pj Gubernur Banten Diganti Jadi Al Multamar di Acara KDEKS

Kamis, 7 Desember 2023 - 09:15
Ojat
Nusantara

1,5 Tahun Jadi Pj Gubernur Banten, Al Muktabar Raih Reward Rp 28,717 M dari Pusat

Selasa, 5 Desember 2023 - 15:05
Pemprov Banten Ajak HIPAPI Sukseskan Gerakan Bangga Berwisata di Provinsi Banten
Nusantara

Pemprov Banten Ajak HIPAPI Sukseskan Gerakan Bangga Berwisata di Provinsi Banten

Kamis, 30 November 2023 - 22:50
Semua Ketum Partai Pengusung Ganjar-Mahfud Siap Turun Langsung Berkampanye
Politik

Semua Ketum Partai Pengusung Ganjar-Mahfud Siap Turun Langsung Berkampanye

Kamis, 30 November 2023 - 18:02
Load More

Populer hari ini

Tahanan Kabur dari Lapas Kelas IIA Tangerang Berhasil Ditangkap di Lampung

Tahanan Kabur dari Lapas Kelas IIA Tangerang Berhasil Ditangkap di Lampung

Sabtu, 9 Desember 2023 - 18:34
thailand

Dihadiri Puluhan Negara, Perwira TNI Sabet Lagi Penghargaan Internasional di Thailand

Rabu, 6 Desember 2023 - 21:21
caleg

Caleg DPR RI Diduga Intervensi Pegawai Kemenag, Bawaslu Lebak Siap Bertindak

Rabu, 6 Desember 2023 - 21:12
simpul

300 Simpul Relawan ForGibran Deklarasi

Sabtu, 9 Desember 2023 - 15:03
Karakter Jolly dan Polly Meriahkan Natal di Mal Ciputra Jakarta

Karakter Jolly dan Polly Meriahkan Natal di Mal Ciputra Jakarta

Sabtu, 9 Desember 2023 - 17:38

E-Paper

Koran Indoposco Edisi 5 Desember 2023 - Screenshot 2023 12 05 at 12.23.23 PM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 5 Desember 2023

Redaktur gimbal
Selasa, 5 Desember 2023 - 13:23
Koran Indoposco Edisi 30 November 2023 - Screenshot 2023 11 29 at 11.48.59 PM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 30 November 2023

Redaktur gimbal
Kamis, 30 November 2023 - 00:03
Koran Indoposco Edisi 29 November 2023 - Screenshot 2023 11 29 at 12.26.06 AM - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco Edisi 29 November 2023

Redaktur gimbal
Rabu, 29 November 2023 - 00:44
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2023.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2023.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist