INDOPOS.CO.ID – Warga Kecamatan Lebak Wangi, Kabupaten Serang, Povinsi Banten untuk mendambakan gedung Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri akhirnya terwujud. Selama ini murid SMA di sana masih menumpang, sehingga kegiatan belajar mengajar dilakukan secara bergantian dengan murid SD.
“Kami sangat bersyukur dengan perhatian Pj Gubernur Banten untuk membangun gedung SMA Negeri, kami sudah mengajukan pembangunan gedung namun baru sekarang mimpi kami bisa jadi kenyataan,” ungkap Satibi, seorang warga setempat yang memiliki anak yang duduk di kelas 12 SMA Lebak Wangi.
Lisnawati, salah satu siswi kelas 12 IPS SMA Negeri 1 Lebak Wangi senang dengan dibangunnya gedung sebagai sarana dan prasarana pendidikan. Sebelum ada gedung tersebut, lanjutnya, kegiatan pembelajaran dilakukan di Sekolah Dasar (SD) Negeri Kalanganyar.
“Bahagia dan bangga punya gedung sekolah baru terima kasih banyak meski jauh dari rumah dibandingkan dengan tempat yang dulu tapi senang karena punya gedung sendiri,” ungkapnya, di halaman SMA Negeri 1 Lebak Wangi, Kabupaten Serang.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meresmikan Unit Sekolah Baru (USB) SMA Negeri I Lebak Wangi, Kabupaten Serang dan sekaligus meresmikan Ruang Kelas Baru (RKB) SMA/SMK/SKh serta Ruang praktik siswa (RPS) SMK tahun 2022 di Kabupaten Serang.
Al Muktabar mengatakan, pembangunan gedung sekolah baru ini sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidkan dan meningkatkan sumber daya manusia melalui pendidikan.
“Ini sebagai bentuk komitmen pemerintah hadir untuk meningkatkan mutu pendidikan dan peningkatan sumber daya manusia melalui pembangunan infrastruktur sekolah,” kata dia kepada INDOPOS.CO.ID, Selasa (21/2/2023).
Ia berharap dengan adanya gedung sekolah baru ini dapat meningkatkan mutu pendidikan dan minat orang tua siswa untuk menyekolahkan anaknya ke SMA Lebak Wangi.
“Saya berpesan kepada para siswa di dalam tatanan global kuncinya adalah kemampuan berkomunikasi diantaranya adalah menguasai satu atau dua bahasa asing, agar kita bisa tergabung kepada dunia global yang kompetitif,” ucap Muktabar. (yas)