INDOPOS.CO.ID – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Badan Pertantan Nasional (BPN) Provinsi Banten Sudaryanto menegaskan, pihaknya akan memberikan reward dan punishment terhadap kepala kantor Pertanahan Kabupaten/Kota di Banten yang dapat mencapai target penyelesaian Program Strategis Nasional (PSN), seperti progran Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), pengadaan tanah untuk jalan tol, bendungan, dan proyek strategis lainnya di wilayah masing masing.
“Tentu kami akan memberikan reward atau penghargaan kepada Kantor Pertanahan yangdapat mencapai target PSN, seperti Kantah Kabupaten Tangerang, meski pelayanan rutinnya sangat banyak namun mereka berhasil menuntaskan PTSL 2023,” terang Sudaryanto.
Tidak hanya memberikan reward kepada Kantah yang berhasil mencapai target dan dapat mengharumkan nama lembaga, namun pihaknya juga mengancam akan memberikan punishment atau hukuman kepada Kantah yang tidak mencapai target tanpa alasan yang jelas.
“Jika ada Kantah yang pelayanan rutinya tidak begitu banyak, namun penyelesaian PSNnya lambat dan tidak mencapai target,tentu kepala Kantahnya dan pihak yang bertanggungjawab akan mendapatkan hukuman, bisa berbentuk teguran hingga pengusulan pencopotan,” tegasnya.
Sudaryanto menambahkan, melihat prestasi yang berhasil ditorehan oleh Kantah Kabupaten Tangerang di bawah kendali Joko Susanto dalam penyelesaian PTSL tahun 2023 ini, pihaknya akan meminta kepada Kantah lainnnya untuk melakukan studi banding ke Kantah Kabupaten Tangerang.
“Ada inovasi yang dilakukan oleh Kantah Kabupaten Tangerang dalam menyelesaikan target PTSL,Yaitu, membuka klinik PTSL. Dimana klinik PTSL itu akan membedah semua permasalah dan hambatan dalam menyelesaikan program PTSL, bahkan tak jarang mengundang para kades untuk datang ke klinik PTSL untuk penandatanganan berkas,” terang mantan Kakanwil BPN Sumatera Barat ini. (yas)