INDOPOS.CO.ID – Kegiatan Santri Dukung Ganjar Kalimantan Selatan (SDG Kalsel) yang melakukan gotong royong perbaikan fasilitas keamanan, mendapatkan respons baik dari pihak Pondok Pesantren (Ponpes) Raudhatul Musthofa, Kabupaten Batola, Kalsel.
Perwakilan Ponpes Raudhatul Musthofa, Ahmad Rizky Maulana mengatakan, pihaknya merasa terbantu dengan kegiatan yang dilakukan oleh SDG Kalsel. Mengingat, pos keamanan yang ada di lingkungan Ponpes sekarang ini sudah rusak.
“Alhamduillah, merasa terbantu atas sumbangan yang diberikan oleh SDG,” kata Ahmad Rizky di sela kegiatan gotong royong bersama SDG, Minggu (26/11/2023).
Menurutu Ahmad Rizky, dengan adanya renovasi pos keamanan ini pastinya akan memberikan kenyamanan terutama bagi para santri.
“Semoga bermanfaat bagi kami,” ungkap Ahmad Rizky.
Ahmad Rizky berharap, SDG bisa selalu menghadirkan program-progam sosial nyata yang memberikan dampak sangat amat berarti bagi warga Ponpes.
“Semoga ada bantuan yang lebih mendalam, semoga tahun ini lebih baik dan semoga sukses,” tutur dia.
Dalam kesempatan itu, Santri Dukung Ganjar Kalimantan Selatan juga memberikan bantuan berupa bahan-bahan material bangunan untuk merenovasi pos keamanan di Ponpes Raudhatul Musthofa.
Sementara, Koordinator Wilayah SDG Kalsel, Muhammad Rizali menceritakan alasan pihaknya menggagas program gotong royong renovasi keamanan di Ponpes Raudhatul Musthofa.
Menurut Rizali, beberapa waktu lalu SDG Kalsel sudah sempat datang ke Ponpes Raudhatul Musthofa. Begitu datang, mereka melihat pos keamanan yang ada di sana sudah tidak layak dan harus diperbaiki.
“Karena kita lihat pas ketemu ustadz, ketemu pengasuh, bahwa pos jaga ini sudah tidak layak pakai,” ungkapnya.
Lebih jauh, Rizali berharap dengan kegiatan ini bisa memberikan dampak positif bagi para warga Ponpes Raudhatul Musthofa perihal keamanan.
“Jadi karena kita melihat kondisi fisik dari pos jaga ini, sudah seharusnya direnov untuk keamanan santri di sini,” pungkas Rizali. (gin)