INDOPOS.CO.ID – Praktik politik kotor atau black campaign mulai dilancarkan oleh lawan politik pasangan Hasbi Jayabaya dan Amir Hamzah yang akan melawan pasangan Sanuji Pentamarta dan Dita Fajar yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Berbagai video dan foto Amir Hamzah dengan narasi negatif mulai bersiliweran di sejumlah akun Tiktok dan facebook yang menyerang kehormatan Amir Hamzah.
“ Kami tidak akan terpengaruh oleh para buzzer yang melakukan kampanye hitam, karena kami akan tetap memilih pasangan yang sudah berbuat baik bagi masyarakat Lebak, yaitu pasangan Hasbi-Amir,” ungkap Sahiman, seorang warga Desa Padasuka, Kecamatan Warungguung kepada indopos.co.id,Kamis (15/8/2024).
Ia menambahkan, meski Amir Hamzah pernah berurusan dengan KPK namun kasus yang membelitnya bukanlah kasus korupsi yang merugikan keuangan negara.
”Jika hak politiknya dicabut baru kami percaya pak Amir korupsi. Tapi buktinya pak Amir bisa mencalonkan diri kembali,” cetusnya.
Justru Sahiman mempertanyakan alasan PKS yang identik dengan partai umat malah berkoalisi dengan PSI yang jelas jelas sudah beda ideologi politik, dimana para elit PSI dulu kerap menyerang Anies Baswedan yang diusung oleh PKS saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
“Masih ingat dalam otak saya, bagaimana dulu para elit PSI kerap menyerang Anies Baswedan yang diusung oleh PKS saat menjadi Gubernur DKI Jakarta. Eeh, malah sekarang mereka berkoalisi,” cetusnya.
“Biasanya orang yang melakukan kampanye hitam itu orang yang tidak siap jagoannya kalah,” sambungnya.
Sementara Amir Hamzah Bakal Calon Wakil Bupati Lebak yang dikonfirmasi menanggapi santai berbagai serangan negatif yang diduga dilakukan oleh relawan kompetitornya itu.
”Udah senyumin saja, namun saya meminta kepada relawan Hasbi-Amir untuk tidak melakukan hal serupa,” ujarnya.
Ia berharap, Pilbub Lebak berlangsung dengan riang gembira tanpa harus melakukan kampanye hitam dan menyerang personal, karena yang dibutuhkan oleh masyarakat saat ini adalah adu program untuk kesejahteran masyarakat Lebak ke depan.
“Jangan sampai Pilbup Lebak ini dikotori oleh cara cara zalim, dengan cara menyerang personal kandidat yang belum tentu kebenarannya,” tandas Amir. (yas)