INDOPOS.CO.ID – Liverpool menghadapi Real Madrid di final Liga Champions Sabtu (28/5/2022) di Paris.
Pengamat sepak bola sekaligus mantan bek The Reds Jamie Carragher berpendapat keberadaan Real Madrid di final Liga Champions membawa kebertuntungan bagi tim Jurgen Klopp. Sementara pengamat lainnya, mantan bek kanan Manchester United Gary Neville mengatakan lini tengah Real akan mengalahkan The Reds.
Jamie Carragher mengatakan pihaknya optimistis Liverpool akan mengalahkan Real Madrid di final Liga Champions Sabtu besok karena tim Spanyol itu “membawa banyak keberuntungan” berada di Paris.
Tim The Reds asuhan Jurgen Klopp sendiri sedang mencari trofi ketiga mereka musim ini setelah memenangkan Piala FA dan Carabao di awal musim.
Real asuhan Carlo Ancelotti, yang merupakan juara kompetisi 13 kali akan menghadapi tugas yang sulit setelah menyingkirkan Manchester City, Chelsea dan Paris Saint-Germain dalam perjalanan ke final. Tapi Carragher percaya Los Blancos memiliki banyak keberuntungan dalam kemenangan itu, yang membuat raksasa Spanyol bangkit dari ketinggalan untuk memenangkan pertandingan itu.
“Saya telah menonton Real Madrid di Liga Champions musim ini dan mereka kalah lebih banyak di Liga Champions daripada yang dialami Liverpool sepanjang musim di semua kompetisi,” kata Carragher kepada podcast The Overlap Sky Bet seperti dikutip Sky Sports, Jumat (27/5/2022).
“Real Madrid adalah tim yang sangat bagus tetapi mereka tidak sebagus Man City dan saya tidak berpikir mereka sebagus Chelsea, meskipun mereka mengalahkan keduanya. Man City seharusnya mengalahkan mereka, mereka seharusnya menang [leg pertama semifinal] 6-2 di kandang, dan kemudian mereka tertinggal 3-0 di kandang dari Chelsea,” tambah Carragher.
“Tentu saja, Real bisa menang, ini adalah pertandingan satu kali. Saya hanya berpikir jika City atau Liverpool bermain melawan Real Madrid dalam satu pertandingan, dan bermain mendekati yang terbaik, mereka akan memenangkan pertandingan,” katanya.
Sementara mantan pemain bek kanan Manchester United Gary Neville, yakin pasukan Klopp akan gagal pada Sabtu malam, karena opsi lini tengah Ancelotti untuk Real akan terlalu banyak untuk klub Merseyside.
Bos Real kemungkinan akan memainkan Luka Modric, Casemiro dan Toni Kroos di final akhir pekan ini, dengan Federico Valverde mendukung dari peran yang lebih luas dan Eduardo Camavinga kemungkinan akan turun dari bangku cadangan.
“Saya tidak berpikir Liverpool akan memenangkan Piala Eropa,” kata Neville di podcast The Overlap.
“Saya telah banyak berpikir tentang [final di] Paris dan saya telah memikirkan tentang Real Madrid dan mengapa mereka memenangkan pertandingan mereka, mengapa mereka terus kembali,” ujar Neville.
“Saya berpikir kembali ke tahun 1999 dan bagaimana kami terus kembali dalam permainan dan menang di akhir pertandingan. Itu adalah lini tengah kami yang terdiri dari [Roy] Keane, [Nicky] Butt, [Paul] Scholes, [Ryan] Giggs dan [David] Beckham. Mereka benar-benar fenomenal, melampaui tingkat apa pun yang pernah saya lihat,” katanya.
“Saya melihat lini tengah Real Madrid di Casemiro, Kroos, Modric ditambah dua yang datang terlambat dengan Valverde dan Camavinga. Lima pemain itu mengarahkan mereka sejak menit pertama dan sampai akhir. Dan Carlo Ancelotti mengganggu mereka sampai akhir pertandingan,” tambahnya.
“Saya pikir lini tengah Liverpool adalah titik lemah mereka dan dalam 15 menit terakhir lini tengah untuk Real Madrid, lima dari mereka digabungkan akan membuat mereka memenangkan pertandingan pada hari Sabtu,” ungkap Neville optimistis.
Apakah Jamie Carragher benar? Apakah Real Madrid beruntung bisa mengalahkan Paris Saint-Germain, Manchester City, dan Chelsea? Atau adakah sesuatu yang lebih dari tim asuhan Carlo Ancelotti yang tampil di final Liga Champions Sabtu ini? Apakah Real Madrid akan beruntung atau buntung? Kita akan menyaksikannya pada laga final Liga Champions di Paris Sabtu malam. (dam)