INDOPOS.CO.ID – Pagelaran Piala Presiden 2022 yang pertama kali sepanjang sejarah bulu tangkis Indonesia siap digelar di Gedung Olahraga (GOR) Nanggala, Markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Cijantung, Jakarta Timur pada 1-6 Agustus 2022.
GOR Nanggala saat ini terus dipercantik, dengan capaian persiapan teknis diklaim sudah mencapai 95 persen. “Sejak Jumat (28/7/2022), GOR Nanggala kami sulap agar siap menggelar Piala Presiden untuk pertama kalinya sepanjang sejarah bulu tangkis. Karena memerlukan enam lapangan, kami memasang tiga lapangan masing-masing berhadapan,” tutur Kepala Bidang Humas dan Media Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Broto Happy dalam rilis di Jakarta, Minggu (31/7/2022).
Di samping itu, PP PBSI sebagai panitia pelaksana juga menggelar tradisi potong nasi tumpeng dan doa bersama agar turnamen dapat berjalan dengan lancar. Acara itu dipimpin langsung Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna di GOR Nanggala.
Agung mengatakan, setelah tertunda beberapa bulan, akhirnya pada Senin (1/8/2022) menggelar turnamen Piala Presiden 2022. Ini merupakan sejarah baru, jadi tidak ada kata yang paling tepat selain mengucap syukur.
”Semoga turnamen berjalan sukses dan lancar hingga penutupan nanti. Semua yang terlibat, baik atlet, pelatih, ofisial, panitia dan lainnya semoga selalu diberikan kesehatan dan menampilkan kemampuan terbaik,” tandasnya.
Sementara terkait peserta, lanjut Broto, ada perubahan setelah pertemuan para manajer tim yang diadakan pada Minggu.
“Kami perbarui informasi bahwa total atlet yang akan berlaga berjumlah 606 atlet dari 30 provinsi. Besok pertandingan di hari pertama akan dimulai pukul 09.00 WIB, tapi sebelum itu akan terlebih dahulu diadakan acara pembukaan,” ujarnya.
Acara pembukaan Piala Presiden 2022 akan dilaksanakan Senin pagi pukul 08.00 WIB. Saat ini, panitia masih menunggu konfirmasi kehadiran dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
“Kami berharap Bapak Presiden Jokowi dapat hadir di acara pembukaan dan penutupan. Saat ini posisi kami masih menunggu arahan dan konfirmasi,” pungkas Broto. (aro)