INDOPOS.CO.ID – Penalti Jorginho membawa Chelsea meraih kemenangan pertama di markas Everton sejak 2017. Kekalahan Everton selaku tuan rumah di dengan skor 1-0 di Goodison Park, Sabtu (6/8/2022) malam diperparah oleh cedera serius yang dialami Yerry Mina dan Ben Godfrey.
Chelsea menang dengan skor 1-0 ketika berjumpa Everton pada pekan pertama Premier League 2022/2023. Walau skor yang didapat tipis, bos Chelsea Thomas Tuchel menilai ini adalah kemenangan yang fantastis.
Chelsea bermain cukup bagus dan akhirnya membawa pulang tiga poin lewat gol penalti Jorginho menjelang akhir babak pertama.
Chelsea cukup dominan dalam permainan. The Blues punya 63 persen penguasaan bola berbanding 37 persen untuk Everton. Chelsea juga melepas 15 shots sepanjang laga dan Everton hanya melepas delapan kali.
Kendati performa anak asuhnya tidak sempurna, manajer Thomas Tuchel tetap senang dengan tiga poin yang dibawa pulang ke London Barat.
“Kami berjuang di musim sebelumnya untuk mendapatkan poin di sini. Kami memiliki poin. Kemenangan adalah kemenangan. Itu yang paling penting. Tetapi juga menjadi lebih baik, kami harus menjadi lebih baik,” kata Tuchel seperti dilansir Sky Sports News, Minggu (7/8/2022).
“Saya bisa berasumsi bahwa kami tidak berada di level tertinggi kami. Kami memiliki pemain tetapi mereka datang terlambat. Pramusim agak bergejolak. Minggu terakhir dalam pelatihan sangat menjanjikan. Beberapa situasi di babak pertama cukup bagus,” tuturnya.
“Kemudian babak kedua kami tidak memiliki cukup gerakan pada bola dan dengan lebih sedikit pergerakan, ada lebih banyak kehilangan bola. Itu adalah babak kedua yang sedikit aneh tanpa ritme untuk kedua tim, interupsi dan 10 menit perpanjangan waktu. Tapi kami bertahan dan kami melakukan apa yang diperlukan untuk menjaga clean sheet, ada hal-hal positif dan kami pergi,” tambah Tuchel.
“Kami tahu kami harus menjadi lebih baik, tetapi kemenangan sangat membantu kami terbuka untuk peningkatan dan atmosfer serta semangat. Dari sinilah kami melangkah ke langkah selanjutnya,” ujarnya.
“Kami berjuang dengan fisik karena (Kalidou) Koulibaly datang terlambat dan kurang berlatih. Raheem sangat kuat tetapi juga berjuang pada akhirnya. Saya sangat senang dengan 20 menit dari Cucurella, dia sangat kuat dan penting bagi kami,” tutup Tuchel. (dam)
