Man City Menang Tipis Lawan Chelsea dalam Laga Liga Premier

Man City Menang Tipis Lawan Chelsea dalam Laga Liga Premier - mahrez - www.indopos.co.id

Riyad Mahrez mencetak satu-satunya gol untuk Man City saat lawan Chelsea pada pekan ke-19 Liga Premier 2022/2023 di Stamford Bridge, Jumat (6/1/2023) dini hari WIB. Foto: skysports.com

INDOPOS.CO.ID – Manchester City mengulangi kesuksesan mereka di Carabao Cup beberapa minggu lalu dengan menundukkan Chelsea. Kali ini, pertemuan kedua tim terjadi pada pekan ke-19 Liga Premier 2022/2023.

Man City menang tipis 1-0 atas Chelsea di Stamford Bridge, Jumat (6/1/2023) dini hari WIB. Riyad Mahrez jadi satu-satunya pencetak gol di laga tersebut setelah mencetak gol di menit ke-63.

Chelsea sendiri memang sempat dilanda masalah di awal pertandingan. Dua pergantian pemain terpaksa dilakukan dalam tempo 22 menit karena dua pemain yang jadi starter menderita cedera, yaitu Raheem Sterling dan Christian Pulisic.

Kekalahan Chelsea itu membuat The Blues tertahan di peringkat ke-10 dengan torehan 25 poin. Man City masih berada di posisi 2 dengan koleksi 39 poin

Bos Chelsea Graham Potter mengatakan dia bangga dengan para pemainnya setelah timnya yang dilanda cedera kalah tipis dari Man City.

“Situasi yang kami hadapi, kami harus fokus pada hari berikutnya atau pertandingan berikutnya. Tetap bersama, pertahankan level performa yang telah kami tunjukkan hari ini, dan coba melangkah maju,” ujar Graham Potter, seperti dilansir Sky Sports, Jumat (6/1/2023).

“Ada banyak hal yang benar hari ini dalam hal performa. Kami bermain melawan tim papan atas, kompetitif, kami membentur tiang gawang, kami memiliki keberanian dalam serangan, kami menderita dalam pertahanan, ada banyak hal yang disukai. Kami mengambil langkah maju hari ini dalam hal kinerja kami,” tambahnya.

Sementara itu, Manajer Man City Pep Guardiola memuji kinerja babak kedua timnya yang jauh lebih baik saat gol kemenangan Riyad Mahrez memperkecil jarak dengan Arsenal di puncak menjadi lima poin

“Babak pertama tidak bagus, ceroboh, kami tidak menciptakan banyak peluang, tekanan kami sangat buruk, kami tidak terorganisir dengan baik dan di babak kedua dengan Manu dan Rico, dengan kualitas untuk tidak hanya bermain bagus, untuk membantu orang lain bermain lebih baik, Rico memiliki bakat untuk melakukan ini. Dia adalah pemain kunci bagi kami,” ucap Guardiola.

“Dampak di babak kedua dari keempat pemain sangat penting, mereka mengubah permainan. Di babak kedua, Man City benar-benar berbeda, ritme yang berbeda. Rico mengubah dinamikanya dari menit pertama,” ungkapnya.

“Masih ada 63 poin yang tersisa untuk dimainkan, kami harus terus meningkatkan diri. Kami menangani pola pikir kami bahwa orang-orang percaya pada November kami akan menjadi juara dan ini tidak mungkin. Arsenal, United tidak memiliki tekanan seperti ini,” katanya. (dam)

Exit mobile version