INDOPOS.CO.ID – Newcastle berhasil mengamankan tiket di Liga Champions musim depan untuk pertama kalinya sejak 2003 setelah hasil imbang 0-0 melawan Leicester.
Newcastle ditahan imbang tanpa gol oleh tim tamu Leicester City dalam laga pekan ke-37 Premier League 2022-2023, Selasa (23/5/2023).
Bermain kandang di St. James’ Park, Newcastle mendominasi permainan. Sementara Leicester harus berjuang lolos dari zona degradasi.
Newcastle bermain sangat dominan dengan total 23 tembakan. Sedangkan Leicester hanya melepas 1 tembakan.
Meski mendominasi permainan, Newcastle tidak berhasil menciptakan gol. Leicester bertahan habis-habisan dengan hanya 22% penguasaan bola. Mereka berjuang menghindari kekalahan.
Hasil imbang ini memastikan posisi Newcastle di empat besar klasemen Liga Inggris 2022-2023. Newcastle akan bermain di Liga Champions musim depan, sementara Leicester masih punya harapan keluar dari zona merah.
Manajer Newcastle Eddie Howe memuji timnya karena mempertahankan performa tingkat tinggi sepanjang musim dan mereka ingin berada dalam posisi untuk bersaing memperebutkan trofi di masa depan.
“Sungguh melegakan, malam yang luar biasa melihat para pendukung bereaksi, sungguh luar biasa,” kata Howe seperti dilansir Sky Sports, Selasa (23/5/2023).
Howe mengatakan, targetnya bukan empat besar tetapi konsolidasi dan menjadi tim yang lebih baik.
“Itu jelas bukan empat besar. Anda selalu harus berharap dan bermimpi tetapi kami tidak merasa kami siap untuk itu setelah berjuang melawan degradasi. Ini tentang konsolidasi dan menjadi tim yang lebih baik. Dan tidak tergoda dengan degradasi. Para pemain luar biasa, mentalitas mereka, sikap mereka,” kata Howe ketika ditanya terkait target pramusim.
Terkait perekrutan pemain pada musim panas, Howe mengatakan, ada beberapa pemain yang mungkin akan direkrut.
“Ada sekelompok kecil pemain yang bisa kami rekrut. Kami harus merekrut dengan bijak, yang telah kami lakukan. Ini akan menjadi jendela transfer terberat kami,” katanya.
“Saya ingin sukses secara besar-besaran untuk klub sepak bola ini. Satu-satunya hal yang sulit adalah meskipun Anda merasa telah mencapai sesuatu yang hebat, tidak ada trofi. Kami ingin membawa trofi ke sini di masa depan,” ungkapnya. (dam)