Arsenal Ditahan Imbang Tottenham, Mikel Arteta: Kami Kehilangan 2 Poin

Arsenal Ditahan Imbang Tottenham, Mikel Arteta: Kami Kehilangan 2 Poin - arsenal v spurs - www.indopos.co.id

Arsenal bermain imbang lawan Tottenham dalam laga Premier League 2023/2024 pekan ke-6 yang digelar di Emirates Stadium. Foto: X (sebelumnya Twitter) @Arsenal

INDOPOS.CO.ID – Arsenal dan Tottenham Hotspur bermain imbang dengan skor 2-2 dalam laga Premier League 2023/2024 pekan 6 yang digelar di Emirates Stadium, Minggu (24/9/2023) malam WIB.

Arsenal mencetak dua gol masing-masing lahir dari bunuh diri Cristian Romero dan eksekusi penalti Bukayo Saka. Tottenham dua kali membalas lewat aksi sang kapten, Son Heung-min.

Hasil ini membuat Arsenal kini menduduki peringkat lima di tabel klasemen dengan poin 14. Sementara itu, Tottenham berada setingkat di atasnya dengan koleksi poin yang sama.

Pelatih Arsenal Mikel Arteta merasa Arsenal kehilangan dua poin saat bermain imbang 2-2 dengan Tottenham dan mengatakan itu adalah hasil yang sulit untuk diterima.

Arteta menolak mengkritik pemain pengganti Jorginho atas kesalahannya yang akhirnya membuat The Gunners kehilangan dua poin.

“Saya mencintainya dan kami semua mencintainya,” kata Arteta ketika ditanya tentang Jorginho, dikutip Sky Sports, Senin (25/9/2023).

“Kesalahan adalah bagian dari sepak bola. Mereka diperbolehkan melakukan kesalahan karena mereka bermain. Dia adalah seseorang yang membantu tim. Kami semua mencintainya dan bersamanya,” ungkapnya.

Arteta mengatakan gol penyeimbang Spurs memengaruhi mereka secara emosional dalam upaya mereka mencetak gol ketiga, tetapi juga memuji Tottenham karena menciptakan derby London Utara yang kompetitif.

“Energi yang diberikan para pemain, sikapnya sangat fenomenal. Namun kami kurang tenang dalam menguasai bola melawan tim Spurs yang sangat bagus,” tambahnya.

“Kami kecewa tidak mendapatkan tiga poin yang pasti. Terutama ketika Anda unggul dua kali, terutama saat kami kebobolan dan kami bisa saja mencetak gol 2-0 melalui Gabby Jesus,” tuturnya.

“Gol kedua mempengaruhi emosi tim dan ini menjadi permainan transisi, yang merupakan risiko jika Anda bermain melawan mereka. Kemudian kami kurang berkualitas di sepertiga akhir lapangan,” ucapnya.

“Kredit bagi mereka, mereka punya kualitas dan peluang untuk melakukan hal itu. Kami hanya memberikan hadiah sederhana dan kami tidak melakukan cukup banyak hal di area tertentu untuk menyebar di area tertentu,” ujarnya.

Sementara itu, Manajer Tottenham Ange Postecoglou senang dengan karakter yang ditunjukkan timnya dengan bangkit dua kali dari ketertinggalan satu gol melawan Arsenal.

Ange Postecoglou memuji pahlawan dua gol Son, serta seluruh tim kepemimpinan Tottenham, terdiri dari Romero, Maddison dan Bissouma, yang telah menciptakan budaya kemenangan.

“Dia luar biasa sebagai pemimpin dan pemain,” kata Postecoglou tentang Son.

“Ketika Anda menempatkannya di posisi tengah, dia bekerja sangat keras dan berorientasi pada tim. Pikiran pertamanya adalah apa yang terbaik untuk tim. Dia memiliki kualitas penyelesaian akhir,” ujarnya.

“Madders tampil luar biasa dengan kedua assistnya. Saya senang untuknya, kami benar-benar berinvestasi pada apa yang kami lakukan bersamanya, Madders, Romero, dan Bissouma di luar lapangan. Saya senang kami mendapatkan hasilnya. Karakter, keyakinan yang ditunjukkan tim, itulah tim yang kami inginkan. Mereka terus bertahan dan bertahan,” ungkapnya.

“Ada kemauan dan keinginan untuk menjadi tim yang kami inginkan, yang memastikan Anda disiplin dan menerima nilai-nilai tim. Kami tidak mendominasi Arsenal selama 90 menit, tidak ada peluang. Kami hanya terus bermain, tidak bingung dan kehilangan kepercayaan,” tambahnya.

“Itu merupakan pertanda baik karena kami pasti mempunyai tantangan. Masih banyak lagi rintangan yang perlu kami atasi untuk menjadi tim yang kami inginkan,” tutupnya. (dam)

Exit mobile version