INDOPOS.CO.ID – Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto meresmikan pembukaan turnamen U-17 Nusantara Open 2023 di Gelanggang Akademi Sepakbola Garudayaksa yang digagasnya dan diresmikan olehnya di Bekasi, Kamis (14/12/2023).
“Dengan menyebut bismillahirrahmanirrahim, saya nyatakan pertandingan Nusantara Open 2023 resmi dibuka, terima kasih,” kata Prabowo.
Prabowo selaku Ketua Dewan Pembina Akademi Sepakbola Garudayaksa pun menyemangati para pemain agar mengerahkan seluruh kemampuan ketika bertanding layaknya ksatria yang pantang mundur. Selain itu, kata Prabowo, optimis dan semangat itu sangatlah penting jika mereka ingin terus bertanding hingga ranah internasional.
“Bertanding dengan baik, bertanding dengan gembira, bertanding seperti ksatria. Jangan jadi bangsa yang lemah, jangan jadi bangsa yang menyerah sebelum bertanding,” ujarnya menyemangati para pemain dengan turun langsung ke lapangan.
Ada momen menarik dalam sambutannya ini. Awalnya, Prabowo menyampaikan sambutan di podium yang telah disediakan. Ia mengatakan bahwa generasi muda harus memiliki fisik, mental, dan semangat yang kuat demi mewujudkan Indonesia hebat.
“Saya tidak akan panjang lebar, kalian sudah tau semua. Saya hanya ingin menggarisbawahi bahwa bangsa yang kuat, pemuda pemudinya harus kuat. Kuat fisik, kuat mental, kuat tekad, kuat semangat,” kata Prabowo.
Ia lalu melontarkan pertanyaan kepada para pemain yang berbaris di lapangan, apakah mereka merasa kepanasan atau tidak. Tanpa diduga, Prabowo langsung turun ke lapangan karena ingin ikut merasakan panas.
“Saudara-saudara kepanasan atau tidak? Saya juga harus panas kalau kau panas,” ujarnya.
Pernyataan Prabowo itu pun langsung disambut riuh dan tepuk tangan oleh para peserta maupun penonton. Ia lalu melanjutkan sambutannya di bawah panasnya sinar matahari.
“Jadi saya pesan sama kalian disini, inget, kalian pemuda-pemuda ndonesia yang semangat. Bertanding dengan baik, bertanding dengan gembira, bertanding seperti ksatria. Jangan jadi bangsa yang lemah, jangan jadi bangsa yang menyerah sebelum bertanding,” imbuhnya.
Ia mengingatkan, menang atau kalau merupakan hal biasa dalam suatu kompetisi. Namun, hal yang sangat penting untuk dilakukan adalah berusaha dengan semaksimal mungkin.
Turnamen ini merupakan yang kedua kalinya digelar, yang digagas langsung oleh Prabowo. Kali ini diikuti oleh 16 tim, terdiri dari 11 tim Elite Pro Academy (EPA) dan 5 akademi sepak bola. Turnamen ini akan berlangsung hingga 21 Desember 2023.
Tim EPA melibatkan Persija, Persib, PSIS, Arema FC, Bali United, Borneo FC, PSM Makassar, PSS Sleman, Persis Solo, RANS Nusantara, dan Bhayangkara FC. Sementara, sebanyak 5 tim akademi yang ikut serta yaitu PSLS Lhokseumawe, Bintang Timur Atambua, Garudayaksa FA, Malut Selection, dan ASIOP Apacinti.
Sepanjang turnamen ini scouter (pemandu bakat) akan memilih bakat-bakat hebat untuk dibina di Akademi Sepak Bola Garudayaksa dan berkesempatan dikirim ke Qatar untuk berlatih di Aspire Academy, salah satu akademi sepakbola terbaik di dunia. (dil)