INDOPOS.CO.ID – Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Mardani Ali Sera mengecam aksi pembakaran Rumah Sakit Indonesia yang ada di Gaza Utara, Palestina oleh militer Israel.
Menurutnya, tindakan militer Israel yang membakar Rumah Sakit Indonesia pada Selasa (22/10/2024) di Gaza Utara merupakan pelanggaran berat, melanggar hukum internasional, hukum humaniter internasional dan hak asasi manusia.
Dia pun meminta kepada dunia internasional, khususnya rakyat Indonesia untuk mengecam aksi genosida yang dilakukan oleh Israel.
“Sudah sangat jelas tindakan Israel adalah tindakan tidak berkeprimanusiaan dan melanggar hukum internasional yang telah mengembom ataupun merusak tempat-tempat zona aman, seperti sekolah, rumah ibadah, rumah sakit dan camp pengungsian,” kata Mardani dalam wawancaranya kepada Indopos.co.id, di Jakarta, Minggu (27/10/2024).
“Kita jangan hanya sekadar protes biasa, tetapi protes yang tegas dengan menuntut pemberian sanksi kepada Israel. Karena pembekaran rumah sakit Indonesia telah merendahkan marwah bangsa kita,” cetusnya.
Selain itu, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga menekankan perlu adanya evaluasi terhadap Dewan Keamanan Persrikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) yang tak mampu menerapkan sanksi kepada Israel setelah lebih dari setahun melakukan genosida terhadap puluhan ribu rakyat Palestina.
Terlebih lagi, ucapnya, dunia telah dilecehkan oleh Israel karena telah menyerang pasukan Perdamaian UNIFIL di Lebanon.
“Atas tindakan militer Israel terhadap pasukan perdamaian PBB ini makin membuktikan bahwa badan dunia ini tidak berkutik terhadap Israel. Saya kira perlu dievaluasi badan dunia tersebut, khususnya terkait keberadaan Hak Veto Amerika Serikat yang sangat melindungi Israel,” tegasnya.
Lebih lanjut, terkait dengan dibakarnya Rumah Sakit Indonesia, Mardani mengimbau kepada Presiden Peabowo Subianto agar kembali membangun rumah sakit tersebut.
“Saya mengapresiasi sikap tegas Prabowo dalam pidatonya saat dilantik menjadi Presiden RI yang akan konsisten mendukung kemerdekaan Palestina. Untuk itu, sebagai tanggung jawab moral, maka saya imbau Pak Prabowo dapat kembali membangun rumah sakit Indonesia di Gaza,” serunya menambahkan. (dil)