APLN Kembangkan Kawasan Emas di Jakarta Timur

Kawasan Bukit Podomoro

Bukit Podomoro Jakarta di Jalan di I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur. Foto: bukit-podomoro.com

INDOPOS.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur (Jaktim) mendukung upaya PT Agung Podomoro Land Tbk (IDX: APLN) mengembangkan hunian premium yang akan jadi kawasan emas anyar di Jaktim.

Kepala Suku Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan Jaktim, Widodo Soeprayitno mengatakan, belum lama ini potensi kawasan emas baru di Jaktim dibedah dalam Forum Group Discussion (FGD) dengan menyiapkan Rapergub Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang memberi peluang untuk pengembangan kawasan pemukiman lebih luas di Jakarta.

“Untuk mendorong pengembangan di Jakarta, maka dibuat regulasi yang lebih ramah. Ini dilakukan sebagai evaluasi untuk lebih mengembangkan DKI Jakarta, khususnya di Jakarta Timur,” ujar Widodo, seperti dikutip, Minggu (24/4/2022).

Menurutnya, Jaktim menjadi wilayah yang paling potensial untuk mengembangkan wilayah pemukiman. Sebab, Jaktim kota terluas di Jakarta. Meski demikian, kepadatan penduduk Jakarta justru menjadi yang paling sedikit berkisar 14 ribu jiwa per kilometer persegi. Apalagi dari catatan Indonesia Property Watch, harga tanah di Jaktim juga relatif masih rendah.

Stimulus dari regulasi ditambah potensi yang dimiliki Jaktim untuk berkembang dinilai dengan pesat pada masa mendatang juga menjadi satu daya tarik bagi pengembang properti untuk melakukan penetrasi di Jakarta.

Di tempat yang sama, Kepala Bagian Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekretariat Kota Jaktim, Sarjono menyebutkan, Agung Podomoro sebagai pengembang properti tak sekadar membangun hunian, melainkan memiliki komitmen terhadap pengembangan kawasan.

“Sebagai bentuk komitmen dari pengembang bahwa sebelum mereka membangun hunian, sebelum dijual, mereka sudah memiliki konsep yang jelas dan memastikan bahwa penghuni bisa tinggal dengan aman dan nyaman,” kata Sarjono.

Sebagai salah satu pengembang pemimpin pasar properti nasional, kehadiran Agung Podomoro juga diyakini akan membuat lebih banyak investasi masuk ke Jaktim. Termasuk mengundang para pengembang properti yang berkelas membangun hunian.

Menurutnya, kehadiran Bukit Podomoro Jakarta juga cukup jeli mengingat arah perkembangan I Gusti Ngurah Rai yang diproyeksikan sebagai salah satu wilayah kawasan emas baru di Jaktim, karena area ini ditarget akan tumbuh pesat pada masa mendatang.

Terpisah, Chief Marketing Officer Bukit Podomoro Jakarta, Zaldy Wihardja menambahkan, kehadiran Bukit Podomoro Jakarta memang dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Jaktim. Sekaligus mengisi kekosongan kawsan hunian mewah yang dapat mengakselerasi pertumbuhan tersebut.

“Kami mempercayai Jakarta Timur ini masih dalam sunrise phase yang dalam beberapa tahun ke depan akan mengalami booming. Kami juga berharap Bukit Podomoro Jakarta dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Jakarta Timur,” tuturnya.

Zaldy mengatakan, Bukit Podomoro Jakarta dibangun dengan konsep The First Five Stars Residence di Jaktim dengan menggandeng konsultan lansekap internasional Palmscape asal Singapura. Hasilnya, Bukit Podomoro Jakarta menghadirkan pengalaman tinggal yang mewah dan ekslusif bagi penghuninya.(rmn)

Exit mobile version