Kuartal I-2023, PANI Bukukan Pendapatan Rp919 Miliar

RUPST-PT-PANI

Jajaran Komisaris dan Direksi PT Pratama Abadi Nusa Industri Tbk (PANI), berfoto bersama usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan Paparan Publik, di Jakarta, Senin (19/6/2023). Foto: Dokumen PANI

INDOPOS.CO.ID – PANI sebagai emiten properti yang layak dipertimbangkan sebagai salah satu pilihan investasi terbaik para investor lokal maupun asing, kembali melaporkan kinerja keuangan triwulan I-2023.

Berdasarkan laporan keuangan yang telah ditelaah terbatas oleh Kantor Akuntan Johan, Malonda & Mustika, PANI berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp919 miliar, yakni naik 695 persen dibandingkan dengan kuartal I-2022.

Di periode yang bersamaan, PANI dapat menekan beban usaha dengan baik sehingga turun 11 persen dari periode yang sama tahun 2022. Efek dari pencapaian ini, PANI menooreh kinerja cemerlang dimana laba bersih tahun berjalan tercatat Rp446 miliar hanya di triwulan I-2023.

Saat ini total asset PANI mencapai Rp16,3 triliun, naik 3 persen dibandingkan Rp15,9 triliun pada akhir tahun 2022.

Prinsip kehati-hatian telah diterapkan dengan baik di PANI dan terbukti total liabilitas di kuartal I-2023 sebesar Rp8,5 triliun, rasio lancar ada di 120 persen, rasio utang kotor terhadap ekuitas berada di 4 persen, rasio utang bersih terhadap ekuitas adalah posisi bebas utang, serta rasio utang terhadap EBITDA hanya seperlima, yang menjelaskan total utang berbunga dapat diselesaikan menggunakan EBITDA hanya dalam periode 2,5 bulan.

Presiden Direktur PANI, Sugianto Kusuma mengatakan, PANI akan memegang komitmen kepada seluruh pemangku kepentingan dan menjalankan strategi usaha yang telah dirancang sedemikian rupa untuk sampai ke tujuan jangka menengah dan jangka panjang, paling tidak 5 tahun dari sekarang.

Sebagai tonggak tahap awal, PANI telah berhasil mengakuisisi lahan sebesar 762 hektare yang terletak strategis di PIK 2 dan terus mengusahakan target pra penjualan tahun 2023 bisa tercapai 100 persen di akhir tahun nanti.

“Saya mendorong terus inovasi cemerlang untuk menciptakan pasar yang optimal di PIK 2 dan profitabilitas yang sustain tanpa mengorbankan kepercayaan konsumen,” ujar Sugianto, dalam keterangan resminya, pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan Paparan Publik, di Jakarta, Senin (19/6/2023).

Dengan upaya dan sumber daya bersama, Sugiarto berharap para pemegang saham dapat melihat pertumbuhan nilai kapitalisasi pasar yang berkelanjutan di setiap kuartal dan ia sangat optimistis dengan prospek bisnis PANI ke depan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara umum.(rmn)

Exit mobile version