INDOPOS.CO.ID – Eks Kapten tim nasional (timnas) Indonesia Evan Dimas meminta, seluruh masyarakat khususnya pecinta sepak bola di Tanah Air tidak menghujat para pemain tim nasional (timnas) Indonesia U-23 setelah gagal dalam semifinal Piala Asia U-23 2024 di Qatar. Serta dikalahkan dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 baru-baru ini.
“Mendukunglah dengan bijak, teriakanmu sangat berpengaruh untuk merah putih, berteriaklah yang lantang dan keras untuk mendukung bukan untuk menjatuhkan,” kata Evan Dimas dalam akun Instagram miliknya @evhandimas, Jakarta, Sabtu (4/5/2024).
Dalam akun media sosialnya, ia menampilkan gambar pemaim timnas U-23 yakni, Rizky Ridho dan Marselino Ferdinan yang memegang medali emas SEA Games 2023.
Kala itu, Timnas Indonesia meraih medali emas cabang sepakbola di SEA Games 2023 berkat kemenangan 5-2 atas Thailand dalam partai final sengit yang berlangsung sampai extra time (Waktu tambahan).
“Dua putra terbaik bangsa yang pernah membuat Indonesia bangga, yang pernah membuat merah putih berkibar di negara lain, yang pernah membuat semua orang dari Sabang sampai Merauke berteriak, terharu, dan bangga,” ucap Evan Dimas.
Ia menambahkan, dua putra terbaik bangsa Indonesia itu pernah mencetak sejarah setelah 32 tahun Indonesia tidak menjurai SEA Games.
“Dukunglah dengan hal-hal yang positif, doakan dan jaga mereka kawal mereka sampai merah putih berkibar di kanca dunia,” ujar Evan Dimas.
Maka itu, ia berpesan masyarakat harus mampu mendukung setiap laga yang dijalani timnas Indonesia di semua kompetisi sepak bola.
“Jika tidak mampu mendukung saat kalah, jangan bersorak saat timnas menang,” imbuhnya.
Marselino Ferdinan menjadi sasaran cibiran warganet, setelah penampilannya kurang mengesankan saat melawan timnas Irak U-23 pada perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (2/5/2024). Marselino dianggap egois dalam laga tersebut. (dan)