Siloam Capai Hasil Positif, ARPOB untuk FY2023 Stabil di Angka Rp3,3 Miliar

Siloam Capai Hasil Positif, ARPOB untuk FY2023 Stabil di Angka Rp3,3 Miliar - siloam 1 - www.indopos.co.id

Siloam Hospitals Mampang di Jakarta Selatan. Foto: Siloam Hospitals Group

INDOPOS.CO.ID Grup Rumah Sakit Siloam berhasil mempertahankan laju pertumbuhannya melalui implementasi strategi 5 tahun yang menghasilkan transformasi pada payer mix, peningkatan kemampuan perawatan klinis dengan kompleksitas yang lebih tinggi, peningkatan kualitas layanan, optimalisasi perluasan jaringan, hingga transformasi layanan kesehatan digital.

Private payer mix memberikan kontribusi sekitar 82 persen dari total pendapatan, yang mana sekitar 50 persen merupakan private payer yang berasal dari klien korporat dan asuransi. Pendapatan BPJS pada FY2023 stabil di angka 18 persen dari total pendapatan. Average Revenue per Occupied Beds (ARPOB) untuk FY2023 stabil di angka Rp3,3 miliar.

Presiden Direktur Siloam, Benny Haryanto mengatakan, pada 2023, Siloam telah mencapai hasil yang positif dan menetapkan standar baru untuk pelayanan di industri kesehatan. Siloam mampu meningkatkan jangkauan dan kompleksitas layanannya dengan berinvestasi dalam pengembangan program klinis.

Average Revenue per Patient Days (ARPD) dari program-program klinis dengan kompleksitas tinggi, seperti Kardiologi dan Bedah Jantung, Onkologi dan Bedah Onkologi, Neurologi dan Bedah Saraf, Gastroenterologi dan Bedah Ortopedi (CONGO) terus bertumbuh dari kuartal ke kuartal dan memberikan kontribusi 38 persen terhadap pendapatan bruto pada tahun fiskal 2023.

Pada tahun 2023, Siloam mengoperasikan hampir 4 ribu tempat tidur dengan okupansi 65 persen secara keseluruhan. Strategi Siloam yaitu banyak melakukan investasi untuk mentransformasi perjalanan pasien melalui digitalisasi dalam berbagai proses.

Siloam juga berhasil meluncurkan Electronic Medical Record (EMR) dengan tingkat adopsi lebih dari 97 persen untuk meningkatkan transparansi dan aksesibilitas bagi pasien. Hasilnya, pengalaman pasien yang lebih baik pun tercipta di setiap langkah.

Siloam telah melayani lebih dari 4 juta pasien rawat jalan pada tahun 2023. Jumlah pasien rawat inap dan hari rawat inap masing-masing tercatat lebih dari 302 ribu pasien dan lebih dari 930 ribu hari pada tahun 2023 dan masing-masing tumbuh 25,6 persen dan 15,5 persen dibandingkan dengan tahun 2022.

“Inti dari kesuksesan kami adalah perluasan program klinis yang ekstensif, yang tidak hanya mendorong terobosan baru dalam kemampuan klinis, tapi juga secara signifikan meningkatkan hasil medis dan pengalaman pasien,” kata Benny dalam keterangannya, Rabu (27/3/2024).

Investasi Siloam di saluran digital seperti aplikasi MySiloam dan Situs Web telah menunjukkan hasil yang signifikan dengan meningkatnya jumlah kunjungan situs web dari di bawah 200 ribu pada tahun 2020 menjadi lebih dari 12 juta kunjungan pada tahun 2023.

“Kepada para mitra, pemangku kepentingan dan pemegang saham kami, saya ucapkan terima kasih atas dukungan dan kolaborasi yang tak ternilai sepanjang tahun ini,” pungkasnya. (ibs)

Exit mobile version