INDOPOSCO.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendata ada 24 kali gempa bumi mengguncang wilayah Provinsi Banten.
Peristiwa gempa itu hanya berlangsung dalam kurun waktu tujuh hari atau sepekan dari 28 Januari hingga 03 Februari 2022.
Adapun sebaran pusat gempa bumi (episenter) umumnya berada di laut, yaitu pada zona pertemuan lempeng Indo-Austiralia dan Eurasia di bagian barat Provinsi Lampung, Selat Sunda, hingga Jawa Barat
“Di wilayah Banten dan sekitarnya telah terjadi gempabumi tektonik sebanyak 24 kejadian,” kata Koordinator Data dan Informasi BMKG Klas I Tangerang, Urip Setiyono, Sabtu (5/2/2022).
Berdasarkan kedalamannya, gempa bumi pada periode tersebut yang termasuk gempa bumi dangkal sebesar 22 kejadian, satu kejadian gempa bumi menengah, dan satu kejadian gempa bumi dalam.
“Dari 24 gempa bumi yang terjadi, kata dia, ada satu kejadian yang guncangannya
dirasakan di wilayah Banten,” ungkapnya.
Peristiwa itu terjadi pada tanggal 02 Februari 2022, pukul 06:59 WIB dengan kekuatan magnitudo 4,2.
Adapun pusat gempa bumi terletak pada koordinat 7.10 LS – 105.28 BT, tepatnya berada di laut pada jarak 58 kilometer Barat Daya Sumur, Banten dengan kedalaman 9 kilometer.
“Berdasarkan laporan, gempabumi ini dirasakan di wilayah Cigeulis, Cimanggu, Sobang, dan Sukaresmi II-III MMI,” tukasnya. (son)