Ini 2 PR Timnas Indonesia yang Harus Dibenahi untuk Kalahkan Uzbekistan

Komang-Teguh

Pemain tim nasional (Timnas) Indonesia U-23 merayakan gol yang diciptakan oleh Komang Teguh di akhir babak pertama pada laga yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (18/4/2024). Timnas Indonesia U-23 mengalahkan timnas Australia 1-0 di fase grup Piala Asia U-23. Foto: PSSI

INDOPOS.CO.ID – Timnas Indonesia U-23 bakal berhadapan dengan timnas Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024. Duel tersebut dihelat di Abdullah bin Khalifa Stadium, Senin (29/4/2024) pukul 21.00 WIB.

Pengamat sepak bola Binder Singh mengemukakan, masih ada pekerjaan rumah yang harus dibenahi pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong jelang laga krusial tersebut. Salah satunya, penyelesaian akhir di depan gawang.

Tentu bisa lolos semifinal Piala Asia U-23 menjadi kejutan dan membanggakan. Ia menyadari, permainan skuat Garuda berkembang cukup baik dalam belakangan ini.

“Indonesia bermain sepak bola indah, banyak kombinasi passing. Ada direct passing masuk dari lini pertahanan akurat, jarang banget ada kesalahan passing, tapi masih ada kelemahan. Kelemahannya di mana? Finishing,” kata Binder dalam kanal YouTube Bola Bung Binder, Jakarta, Sabtu (27/4/2025).

Seharusnya ketika lawan Timnas Australia, bisa saja Indonesia menang lebih dari satu gol dan kemudian lawan Korea Selatan seharusnya tidak perlu sampai babak perpanjangan waktu.

“Korsel sempat main dengan 10 peman dan kita menciptakan banyak peluang. Pemain kita banyak menciptakan peluang, tapi tidak bisa finishing,” nilainya.

“Ini salah satu kelemahan Timnas Indonesia, plus koordinasi di lini pertahanan,” tambah Binder.

Di Piala Asia senior lalu, secara penyerangan Indonesia bermain bagus tapi secara koordinasi bertahan itu yang lemah.

“Ini terlihat lagi lawan Korea Selatan, keasyikan menyerang tahu-tahu kena counter attack,” ujar Binder.

Menurutnya, permainan Indonesia belum sempurna, meski tidak ada tim yang dapat mencapai titik tersebut. Sebab setiap tim di dunia punya kelemahan masing-masing. Karenanya, harus bisa dibenahi atau ditutupi.

“(Kelemahan) jangan sampai kelihatan. Inilah PR dari Shin Tae-yong, saya yakin dia sudah paham. Inlah kelemahan-kelamahan dari Timnas U-23 di Piala Asia,” tuturnya.

Di sisi lain, Indonesia telah memiliki daya juang sangat bagus. Terbukti ketika kalah pada laga perdana, kemudian bisa bangkit hingga tembus semifinal Piala Asia U-23.

“Tapi plus poinnya, mental. Ngga takut para pemain kita, karena mereka mayoritas sudah bermain di level senior,” imbuhnya. (dan)

Exit mobile version