INDOPOS.CO.ID – Ketua Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran, yang juga Ketua Umum Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer, mengungkapkan bahwa masuknya Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan mempengaruhi komposisi kabinet ke depannya yang mungkin sebelumnya hanya untuk kader Partai Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Baginya, kabinet Prabowo-Gibran tidak lagi gemuk, melainkan super gemuk.
“Kalau ditanya apakah kabinet ke depan gemuk, kalau menurut saya malah super gemuk. Karena selain mengakomodir kader partai KIM, Prabowo-Gibran juga memperhitungkan kursi untuk PKB dan NasDem, meski menyisakan PKS dan PDIP di oposisi,” kata pria yang akrab disapa Noel ini saat dihubungi indopos.co.id, Kamis (2/5/2024).
Kenapa bisa begitu, kata Noel, hal itu didasari sosok Prabowo yang loyal terhadap pendukungnya.
“Saya mengenal Pak Prabowo adalah sosok yang selalu mengingat jasa orang. Istilahnya beliau loyal terhadap pendukungnya,” imbuhnya
Terkait dengan jumlah kursi untuk partai pendukung, Noel menuturkan tidak bisa memastikan jumlahnya.
“Ada partai yang minta jatah 5 kursi, 3 kursi dan lain sebagainya, Jadi, semua partai koalisi akan mendapatkan jatah kursi di kabinet. Nah, tinggal bagaimana komposisi berapa banyak kursi pasti menjadi prerogatif Pak Prabowo selaku presiden terpilih,” tuturnya.
Begitupula dengan posisi menteri koordinator (Menko), ucap Noel, juga akan dimungkinkan jatah untuk para koalisi pendukungnya.
“Tapi tentunya saya meyakini Pak Prabowo juga tetap akan mengutamakan sosok berdasarkan meritokrasi,” ucap Noel yang juga menjabat Ketua Umum Prabowo Mania 08 ini.
Bagaimana dengan dari kalangan profesional, lanjut Noel, dirinya meyakini hal itu juga akan mendapat porsi tersendiri. “Saya kira komposisinya nanti 60 persen untuk partai koalisi dan 40 persen untuk profesional,” pungkasnya. (dil)