Minggu, 29 Mei 2022
No Result
View All Result
www.indopos.co.id

Magazine Paten kesatu 2022

  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
www.indopos.co.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index
No Result
View All Result
www.indopos.co.id
No Result
View All Result
Home Internasional

300 Orang Pengunjuk Rasa Anti Perang Ditahan Polisi Rusia

by gint
Senin, 14 Maret 2022 - 12:15
in Internasional
Unjuk Rasa

Seorang pengunjuk rasa ditahan di Lapangan Manezhnaya di Moskow, Rusia, pada 6 Maret 2022.

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOS.CO.ID – Ibu Kota Rusia selama dua akhir pekan berturut-turut diwarnai aksi unjuk rasa pada Minggu (13/3/2022). Mereka memprotes perang terhadap Ukraina.

Demonstrasi hari Minggu tidak disetujui oleh pihak berwenang dan berakhir dengan banyak warga yang ditahan.

BacaJuga

Vladimir Putin Kritik Negara-Negara Barat yang Memberi Sanksi kepada Rusia

Denmark akan Berikan Sejumlah Rudal ke Ukraina

Menurut polisi Moskow, seperti dikutip Kantor Berita RIA dan Interfax, sekitar 300 pengunjuk rasa telah ditahan.

Penegak hukum berdalih bahwa telah terjadi berbagai pelanggaran ketertiban umum sebagai alasan penangkapan, tanpa menjelaskan lebih lanjut.

Pihak berwenang mengambil tindakan yang diperlukan untuk mencegah unjuk rasa, yang tidak disetujui oleh otoritas kota seperti yang dipersyaratkan oleh hukum Rusia. Tidak ada laporan tentang insiden apa pun selama aksi protes tersebut.

Beberapa media melaporkan bahwa polisi dalam jumlah besar dikerahkan ke Lapangan Manezhnaya, tepat di luar Kremlin, dan bahwa lapangan itu sendiri sebagian besar telah ditutup sebelum aksi protes tersebut.

Sebagaimana dilansir rt.com, Senin (14/3/2022), Moskow bukan satu-satunya kota di Rusia yang diwarnai aksi protes pada hari Minggu.

Di St. Petersburg, sekitar 150 orang telah ditahan menyusul unjuk rasa serupa di pusat kota. Demonstrasi di sana dihadiri oleh jumlah yang jauh lebih kecil daripada akhir pekan sebelumnya.

Aksi anti perang warga Rusia secara sporadis bermunculan sejak dimulainya serangan militer Moskow di Ukraina, yang diluncurkan pada 24 Februari 2022 lalu.

Serangkaian demonstrasi besar-besaran yang menyerukan diakhirinya aksi militer diadakan di beberapa kota Rusia, termasuk Moskow dan St Petersburg, pada 6 Maret.

Pada kesempatan itu, unjuk rasa yang tidak dikoordinasikan dengan pihak berwenang, berakhir dengan ribuan orang ditangkap polisi.

Pada awal Maret, anggota parlemen Rusia mengesahkan undang-undang untuk mengkriminalisasi fitnah tentara Rusia dan penyebaran informasi palsu atau hoaks tentang pasukan Rusia atau menyerukan sanksi anti-Rusia.

Beberapa tokoh oposisi kemudian menuduh pihak berwenang berusaha untuk membungkam perbedaan pendapat. Moskow membenarkan undang-undang tersebut dengan merujuk pada perang informasi yang dilakukan oleh AS dan sekutunya terhadap Rusia atas tindakannya di Ukraina.

Moskow menyerang tetangganya pada 24 Februari, menyusul kebuntuan tujuh tahun atas kegagalan Ukraina untuk menerapkan ketentuan perjanjian Minsk, dan pengakuan akhirnya Rusia atas republik Donbass di Donetsk dan Lugansk.

Protokol Minsk yang diprakarsai oleh Jerman dan Prancis telah dirancang untuk mengatur status wilayah-wilayah tersebut di dalam negara Ukraina.

Rusia kini menuntut agar Ukraina secara resmi menyatakan dirinya sebagai negara netral yang tidak akan pernah bergabung dengan blok militer NATO yang dipimpin AS.

Kiev menegaskan serangan Rusia benar-benar tidak beralasan dan membantah klaim bahwa pihaknya berencana untuk merebut kembali kedua republik dengan paksa. (dam)

Tags: Anti PerangRusiaUkrainaUnjuk Rasa
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

putin
Internasional

Vladimir Putin Kritik Negara-Negara Barat yang Memberi Sanksi kepada Rusia

Kamis, 26 Mei 2022 - 20:35
ukraina
Internasional

Denmark akan Berikan Sejumlah Rudal ke Ukraina

Selasa, 24 Mei 2022 - 13:11
bubble
Ekonomi

Super Bubble Sedang Meletus, Krisis Moneter Super di Depan Mata

Senin, 23 Mei 2022 - 17:45
ukraina
Internasional

Invasi Ukraina Terjadi Akibat NATO Menolak Dengarkan Moskow

Senin, 23 Mei 2022 - 10:55
Percakapan Video
Internasional

Inggris akan Salurkan Bantuan Senjata ke Ukraina

Jumat, 20 Mei 2022 - 09:50
Kemenlu Rusia
Internasional

Rusia Usir Puluhan Diplomat Asing

Kamis, 19 Mei 2022 - 10:20
Load More

Populer hari ini

kecelakaan

Jalur Tengkorak Baros-Pandeglang Kembali Makan Korban

Sabtu, 28 Mei 2022 - 13:32
timnas

Ini Perbandingan Prestasi Shin Tae-yong dan Pelatih Timnas Lainnya

Sabtu, 28 Mei 2022 - 08:30
Real Madrid FC

Final Liga Champions, Liverpool atau Real Madrid Punya Mental Juara?

Minggu, 29 Mei 2022 - 00:16
Unjuk Rasa

300 Orang Pengunjuk Rasa Anti Perang Ditahan Polisi Rusia

Senin, 14 Maret 2022 - 12:15
Sukses Jalankan Transformasi, BRI Dinobatkan Jadi Best of The Best BUMN

Pengangkatan Pj Sekda Banten Rawan Digugat

Senin, 23 Mei 2022 - 13:41

E-Paper

Koran Indoposco 26 Mei 2022 - INDOPOSCO CETAK 260522 - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco 26 Mei 2022

by aro
Kamis, 26 Mei 2022 - 03:59
Koran Indoposco 23 Mei 2022 - INDOPOSCO CETAK 230522 - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco 23 Mei 2022

by aro
Senin, 23 Mei 2022 - 05:16
Koran Indoposco 21 Mei 2022 - INDOPOSCO CETAK 210522 - www.indopos.co.id
koran indoposco

Koran Indoposco 21 Mei 2022

by aro
Sabtu, 21 Mei 2022 - 05:00
www.indopos.co.id | indoposco.id

Copyright © 2022.

www.indopos.co.id | indoposco.id

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Koran
  • Index

Copyright © 2022.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist