Inggris Akan Umumkan Paket Bantuan Militer ke Ukraina

Inggris Ukraina

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Kiev, April 2022. Foto: rt.com

INDOPOS.CO.ID – Perdana Menteri Inggris Boris Johnson akan mengumumkan paket bantuan militer baru ke Ukraina saat negara itu terus memerangi pasukan Rusia.

Johnson akan menjadi pemimpin dunia pertama yang berpidato di parlemen Ukraina sejak peluncuran serangan militer Rusia pada 24 Februari lalu.

Dalam pidato yang akan dia sampaikan melalui tautan video langsung pada hari Selasa, Perdana Menteri akan menekankan bahwa Inggris bangga berada di antara teman-teman Ukraina.

Menurut siaran pers dari Kantor Perdana Menteri Inggris, seperti dikutip rt.com, Selasa (3/5/2022), Johnson akan memberikan perincian tentang paket bantuan, senilai £300 juta (hampir $376 juta) untuk mendukung pertahanan berkelanjutan Ukraina melawan invasi ilegal Rusia.

Menurut Kantor Perdana Menteri Inggris, paket itu termasuk peralatan perang elektronik, sistem radar baterai, peralatan pengacau Global Positioning System (GPS), dan ribuan perangkat penglihatan malam.

Inggris juga akan memenuhi permintaan dari pemerintah Ukraina dengan mengirimkan lebih dari puluhan mobil khusus Toyota Land Cruiser untuk membantu melindungi pejabat sipil di Ukraina Timur dan mengevakuasi warga sipil dari daerah garis depan.

Selain itu sistem unmanned Aerial Vehicle (UAV) angkat berat untuk menyediakan logistik, dukungan untuk kekuatan yang terisolasi.

Johnson diperkirakan akan menyebut konflik saat ini sebagai babak epik dalam sejarah Ukraina yang akan diingat dan diceritakan untuk generasi mendatang.

“Anak-anak dan cucu-cucu Anda akan mengatakan bahwa Ukraina mengajarkan kepada dunia bahwa kekuatan kasar seorang agresor tidak berarti apa-apa terhadap kekuatan moral orang-orang yang bertekad untuk bebas, ” katanya, menurut kutipan pidato yang dirilis oleh Downing Street.

Pekan lalu, Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan kepada anggota parlemen bahwa bantuan militer Inggris ke Ukraina kemungkinan akan meningkat menjadi £500 juta, setelah melampaui angka £200 juta.

“Perlombaan sedang berlangsung untuk melengkapi Ukraina dengan kemampuan jarak jauh yang sama dengan yang dimiliki Rusia sehingga mereka tidak dikalahkan dan ditembaki,” katanya.

Pernyataan itu muncul ketika Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan negara-negara Barat akhirnya mulai menyediakan senjata yang diminta kepada Kiev

Inggris adalah salah satu pemasok senjata terbesar Eropa ke Ukraina. Menurut Kementerian Pertahanan, London telah mengirim lebih dari 5.000 rudal anti-tank, 1.360 amunisi anti-struktur, lima sistem pertahanan udara dengan lebih dari 100 rudal, dan 4,5 ton bahan peledak plastik.

Inggris juga telah memberikan hampir £400 juta bantuan untuk dukungan ekonomi dan kemanusiaan, yang mencakup paket £220 juta untuk badan-badan bantuan di lapangan, menurut Kantor Luar Negeri.

Sementara itu, Moskow telah berulang kali memperingatkan Barat agar tidak memasok Ukraina dengan senjata, dengan alasan bahwa itu hanya akan memperpanjang konflik.

Moskow juga telah menjelaskan bahwa mereka menganggap setiap senjata asing di wilayah Ukraina sebagai target yang sah. (dam)

Exit mobile version