Tersangka Skandal Korupsi 1MDB Malaysia Kee Kok Thiam Meninggal Dunia

1MDB

Sekitar $4,5 miliar diyakini telah dicuri dari dana kekayaan kedaulatan Malaysia 1MDB. Foto: Al Jazeera.

INDOPOS.CO.ID – Tersangka skandal 1MDB (Malaysia Development Berhad) meninggal beberapa minggu setelah dideportasi ke Malaysia untuk menghadapi interogasi atas perannya dalam kasus korupsi $4,5 miliar.

“Kee Kok Thiam meninggal di rumah sakit pada Senin setelah terserang stroke parah dan dikremasi pada Rabu (31/5/2023) pagi,” kata keluarga Kee dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Al Jazeera, Rabu (31/5/2023).

“Kami mendesak semua pihak untuk tidak berspekulasi tentang peristiwa yang tidak menguntungkan ini dan memberikan ruang kepada keluarga untuk berduka atas kematiannya,” bunyi pernyataan itu.

Berita kematian pengusaha berusia 56 tahun itu datang beberapa jam setelah adanya laporan bahwa Komisi Anti Korupsi Malaysia (MACC) telah mengkonfirmasi keberadaan buronan pemodal Malaysia Jho Taek Low, yang diduga dalang skandal 1MDB di Makau berdasarkan hasil pemeriksaan Kee.

MACC mengatakan bahwa Kee, yang dideportasi dari Makau awal bulan ini, mengungkapkan bahwa dia telah bertemu dengan Low dan buronan 1MDB lainnya di wilayah China dan bahwa Low telah menginstruksikan dia untuk tidak kembali ke Malaysia sebagai saksi dalam kasus 1MDB.

Low menghilang pada tahun 2016 ketika pihak berwenang dari Singapura hingga Australia dan Amerika Serikat melakukan pencurian miliaran dolar dari dana kekayaan negara Malaysia.

Sebuah sumber di MACC, yang berbicara tanpa menyebut nama, mengatakan bahwa Kee tidak berada di bawah perlindungan pihak berwenang karena dia masih dianggap sebagai tersangka.

Sumber itu mengatakan tidak ada negosiasi yang dilakukan mengenai informasi yang bersedia dia ungkapkan untuk mendapatkan perlindungan.

Kee dibebaskan tanpa dakwaan setelah diinterogasi oleh petugas MACC awal bulan ini. (dam)

Exit mobile version