Tawuran di KS Tubun Jakbar, Polisi Kantongi Identitas Sekolah

tawuran

Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdul Rohim memberikan keterangannya soal tawuran antarpelajar. Foto: Ist

INDOPOS.CO.ID – Aksi tawuran pelajar kembali terjadi di Jakarta Barat. Pelajar dari dua sekolah tingkat menengah terlibat perkelahian di Jalan KS Tubun, Palmerah, Jakarta Barat pada, Rabu (2/2/2022) malam.

Pihak kepolisian telah mengantongi nama sekolah yang pelajarnya diduga terlibat kericuhan tersebut. Dalam peristiwa itu, sebanyak 20 pelajar diduga terpengaruh tawuran.

“Belum sementara (siapa saja-red) nama-nama pelajar yang terlibat. Tapi nama sekolahnya sudah teridentifikasi,” kata Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdul Rohim di Jakarta, Kamis (3/2/2022).

Hanya saja, ia tidak menyebutkan secara gamblang nama dua sekolah yang siswanya diduga tawuran. Namun, dipastikan masih berada di wilayah Jakarta Barat.

“Nanti kami dalami lagi dan akan koordinasi dengan beberapa kapolsek di Jakbar, karena diduga melibatkan beberapa kecamatan ya,” ucap Dodi.

Mengenai motif para pelajar turut serta terlibat bentrok, pihak kepolisian masih mendalaminya. “Masih dalam penyelidikan,” imbuhnya.

Tawuran antarpelajar sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial. Diduga Sekolah Teknik Menengah (STM) Kebon Jeruk vs Kedoya yang terlibat kericuhan. Kedua kelompok pelajar tersebut terlihat saling serang menggunakan senjata tajam dan petasan.

Video amatir merekam para pelajar berlarian di jalan di kawasan Jakarta Pusat viral di media sosial pada, Kamis (6/1/2022).

Para pelajar iu diduga hendak melakukan tawuran di Jalan Majapahit, Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat. (dan)

Exit mobile version