Ternyata Penculik Anak di Kawasan Gunung Sahari Residivis Pencabulan

Ternyata Penculik Anak di Kawasan Gunung Sahari Residivis Pencabulan - penculik anak - www.indopos.co.id

Pelaku penculikan anak perempuan di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Foto: Instagram/@wargajakpus

INDOPOS.CO.ID – Polisi mengungkap jejak kejahatan pria penculik anak perempuan Malika Anastasya di Gunung Sahari, Jakarta Pusat ternyata berstatus residivis kasus pencabulan anak di bawah umur pada tahun 2014 silam.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengaku telah mengantongi identitas pelaku bernama Iwan Sumarno (42) alias Jacky alias Yudi alias Herman.

“Setelah kami telusuri, bahwa ternyata atas nama Iwan Sumarno pernah berperkara dengan divonis selama 7 tahun atas perbuatan cabul,” kata Komarudin saat dihubungi, Jakarta, Senin (2/1/2023).

Selain itu, pihaknya mendapatkan informasi pelaku pernah terlibat kasus penggelapan kendaraan bermotor di kawasan Jakarta Utara.

“Bahwa orang dengan ciri-ciri yang sama pernah diamankan di RW 5, Pademangan terkait dengan kasus dugaan penggelapan motor itu fotonya jelas sekali,” ujar Komarudin.

Gambar disertai identitas penculik telah disebarkan melalui media dan media sosial. Tentunya diharapkan hal tersebut dapat mempermudah penyidik menemukan keberadaan terduga penculik.

“Silahkan masyarakat bisa menginformasikan kepada kami,” ucap Komarudin.

“Tim juga saat ini masih di lapangan untuk memburu terduga pelaku. Namun tentunya dengan identitas dan foto yang kami sebarkan harapan kami bisa lebih mudah dan mempersempit ruang gerak dari pelaku tersebut,” tambahnya.

Polres Metro Jakarta Pusat telah menaikkan status kasus penculikan tersebut menjadi penyidikan, setelah polisi memeriksa beberapa saksi dalam berita acara pemeriksaan (BAP).

“Kemarin tepatnya pada tanggal 30 Desember kami sudah menaikkan status menjadi penyidikan, mengingat para saksi sudah kami BAP,” imbuhnya.

Kejadian penculikan tersebut terjadi di kawasan Gunung Sahari 7A pinggir rel, Jakarta Pusat pada Rabu (7/12/2022) lalu. Berdasar rekaman CCTV, nampak anak perempuan bersama terduga pelaku berjalan ke arah bajaj terparkir di pinggir jalan sempit. (dan)

Exit mobile version