Pj Gubernur Minta Pasar Kwitang Dapat Dimanfaatkan Masyarakat Jakarta

Groundbreaking-Pasar-Kwitang

Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat peresmian pembangunan Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat. Foto: Humas Pemprov DKI Jakarta.

INDOPOS.CO.ID – Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dimulainya pembangunan atau groundbreaking Pasar Kwitang Dalam, Jakarta Pusat. Pembangunan Pasar Kwitang Dalam ditargetkan rampung pada akhir tahun 2023, sehingga dapat dioperasikan pada awal tahun 2024.

“Keberadaan Pasar Kwitang Dalam nantinya harus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, serta mendukung pertumbuhan perekonomian masyarakat dan Kota Jakarta dan Pasar ini bisa melayani konsumen dengan baik, secara tidak langsung bisa mengendalikan inflasi. Berikutnya, pasar di Ibu Kota harus bagus dan nyaman,” katanya dalam keterangan pada Kamis (8/6/2023).

Tidak hanya itu, lanjut Heru, groundbreaking Pasar Kwitang dalam menandakan keseriusan Pemprov DKI melalui Perumda Pasar Jaya sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di sektor ketahanan pangan, untuk melakukan revitalisasi pasar-pasar tradisional, sehingga tidak kalah dengan pasar modern lainnya.

“Hari ini kita memulai groundbreaking Pasar Kwitang Dalam yang menandakan bahwa berikutnya ada pasar-pasar lain yang akan direvitalisasi. Ini menjadi tugas Perumda Pasar Jaya bahwa semua pasar yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya harus bagus dan harus bersih, karena terletak di Ibu Kota,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Jaya, Tri Prasetyo mengharapkan, pembangunan Pasar Kwitang Dalam ini, selain dapat memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar dan mendukung pertumbuhan perekonomian di Jakarta, juga menjadi ikon baru sebagai karya untuk Jakarta.

“Groundbreaking ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu, sehingga nantinya bangunan baru tersebut akan bermanfaat untuk masyarakat sekitar dan ikut serta dalam penataan Kota Jakarta yang lebih baik,” kata Tri.

Ia menjelaskan, Pasar Kwitang Dalam ini berdiri di atas lahan seluas 1.190 meter persegi dan direncanakan akan dibangun dua lantai dengan total 156 tempat usaha, terdiri dari 93 kios dan 63 los. Pasar Kwitang Dalam juga akan memiliki fasilitas berupa tempat parkir mobil dan motor, toilet, ruang ibadah, kantor pasar, dan dilengkapi akses bagi penyandang disabilitas.

“Pembangunannya menggunakan anggaran sebesar Rp 15 miliar yang berasal dari dana Penyertaan Modal Daerah (PMD),” tutupnya. (fer)

Exit mobile version