Covid-19 Terus Melonjak, Pemprov DKI Imbau Masyarakat Ikuti Vaksinasi

booster

Seorang warga menerima suntikan vaksinasi booster. Foto: Humas Pemkab Tangerang untuk INDOPOS.CO.ID

INDOPOS.CO.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengajak masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi Covid-19. Tindakan ini sangat penting untuk mencegah peningkatan kasus penularan, terutama mengingat mendekati Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2024.

“Yang utama adalah menjaga kewaspadaan masyarakat, dan selanjutnya, perlu ditekankan untuk memperhatikan vaksinasi,” ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Ani Ruspitawati kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Rabu (27/12/2023).

Menurutnya, program vaksinasi Covid-19 gratis yang dicanangkan oleh pemerintah masih dapat diakses hingga 31 Desember 2023. Setelah itu, pemerintah akan menerapkan sistem vaksin berbayar yang mulai berlaku pada Januari 2023.

“Vaksinasi Covid-19 di semua pusat kesehatan kami akan terus tersedia hingga 31 Desember 2023. Setelah tanggal tersebut, vaksinasi akan dikenakan biaya,” ucap Ani.

Ia menambahkan, selain mengikuti vaksinasi, juga mengajak masyarakat untuk selalu menggunakan masker saat beraktivitas di tempat ramai.

“Jika diperlukan karena kesehatan kurang, silakan gunakan masker. Yang utama adalah memastikan kondisi badan tetap fit,” imbuhnya.

Sebelumnya, Ani menyampaikan kasus penularan Covid-19 di Jakarta kembali menunjukkan tren peningkatan dalam beberapa waktu terakhir.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, tercatat 517 kasus aktif Covid-19 di Jakarta hingga Selasa (26/12/2023).

“Per tanggal 26 Desember, terdapat 517 kasus aktif. Trennya masih menunjukkan peningkatan, dan kami berharap pada pertengahan Januari 2024 akan mengalami penurunan,” terangnya.

Dari jumlah kasus tersebut, sebanyak 327 pasien menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, sementara 190 orang lainnya dirawat di rumah sakit.

Sebagian besar pasien Covid-19 saat ini tidak diisolasi di rumah sakit karena hanya mengalami gejala ringan. (fer)

Exit mobile version