Kasus HM, Masyarakat Adat Papua Barat Minta Ketum PDIP Ambil Sikap Tegas

kasus hm

Ilustrasi anggota DPR tengah rapat (dok DPR)

INDOPOS.CO.ID – Masyarakat adat Papua Barat dan konstituen Partai PDI Perjuangan Papua Barat merasa dilukai oleh perilaku HM. Pernyataan tersebut diungkapkan Sekretaris Koalisi Masyarakat Adat Papua Barat Peduli Partai PDIP James Aisoki dalam keterangan, Rabu (20/4/2022).

Menurut dia, masyarakat Adat Papua Barat bersama 22 organisasi kemasyarakatan (Ormas) di Provinsi Papua Barat secara resmi mengajukan pengaduan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.

“Kami minta HM harus diPAW (pergantian antar waktu) jika terbukti nonton video terlarang tersebut,” katanya.

Sebelumnya aksi HM menonton video porno di saat rapat telah viral di media sosial dan telah dilihat oleh masyarakat Indonesia. Tindakan HM tersebut, menurut dia mencoreng marwa sekaligus reputasi Partai PDIP sebagai partai pemenang di Indonesia.

“Kita tahu saat ini, PDIP sebagai partai pemenang pemilu di Indonesia, partai yang mengusung Presiden dan Ketua DPR RI, karena itu kader partai harus menjadi panutan di depan publik, bukan sebaliknya menunjukan tindakan tidak baik di depan publik,” terangnya.

Ia meminta MKD DPR RI segera menyikapi dan merespon segera pengaduan aspirasi Masyarakat Adat Papua Barat tersebut. Dan Ketua Fraksi PDIP DPR RI untuk serius menyikapi kasus ini.

“Kami juga minta Ketua Umum DPP Partai PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri untuk mengambil sikap tegas terhadap kader partai yang mencoreng marwa partai. Karena ini bisa berdampak langsung terhadap kepercayaan masyarakat,” ungkapnya. (nas)

Exit mobile version